Jakarta (ANTARA) - Koordinator Tim Pakar sekaligus Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengkonfirmasi tengah terjangkit virus corona menyusul aktivitasnya yang padat dalam dua pekan terakhir.

"Saya ingin menginformasikan terkait dengan kondisi kesehatan saya. Seperti yang diketahui, dalam beberapa minggu terakhir, saya melakukan kunjungan kerja ke beberapa daerah yang mengalami lonjakan kasus COVID-19 cukup tinggi seperti Kudus dan Bangkalan," ujar Wiku dalam siaran pers yang diterima, Sabtu.

Ia menceritakan, pada hari Jumat (18/6), dirinya melakukan swab antigen dan hasilnya positif.

Baca juga: Kasus COVID-19 kembali bertambah sampai 12.906 orang pada Sabtu

"Selanjutnya, untuk mengkonfirmasi hasil swab antigen ini, saya kemudian melakukan swab PCR dan hasilnya saya terima hari ini yaitu positif COVID-19," papar Wiku.

Namun ia menegaskan, saat ini kondisi fisiknya dalam keadaan baik-baik saja dan hal yang terpenting optimistis dapat segera sembuh.

"Seperti yang saya sampaikan, saya melakukan perjalanan dinas ke berbagai daerah dengan secara disiplin mematuhi protokol kesehatan. Terdapat kemungkinan saya terpapar saat melakukan kegiatan tersebut saat daya tahan tubuh mengalami penurunan karena kelelahan," tuturnya.

Sebagai bagian dari protokol kesehatan, Wiku telah meminta kepada mereka yang memiliki kontak erat dengan dirinya untuk melakukan tes antigen sebagai upaya testing dan juga tracing.

"Saya juga meminta kepada masyarakat untuk secara disiplin mematuhi protokol kesehatan 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," katanya.

Wiku mengingatkan, siapapun dapat tertular COVID-19 dan hanya dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan, maka kita dapat mencegah diri dari penularan COVID-19.

“Terakhir, saya ingin mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh tim Satgas Penanganan COVID-19, BNPB, KPC-PEN, dan rekan-rekan media. Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan perlindungan dari pandemi COVID-19," pungkas Wiku.

Baca juga: Wali Kota Pontianak dirawat di rumah sakit

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021