Pagaralam, Sumsel (ANTARA News) - Kepolisian Resor, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan, mulai Sabtu atau dua hari setelah Idul Fitri memperketat pengamanan kawasan objek wisata di daerah itu sehubungan semakin meningkatnya jumlah pengunjung.

"Kita sudah menempatkan dua posko dengan 43 personel polisi disiagakan untuk pengamanan dan memperlancar arus lalu lintas setelah Idul Fitri, karena kunjungan wisatawan di kawasan wisata di daerah tersebut semakin meningkat," kata Kapolres setempat AKBP Abdul Soleh di Pagaralam, Minggu (12/9).

Dikatakannya, selain menyiapkan posko, pihaknya semakin memperketat pengamanan di kawasan objek wisata, seperti di objek wisata Gunung Dempo, Cughup Embun, Lematang Indah dan berbagai objek wisata lainnya.

Menurut dia, perlu dilakukan antisipasi terjadinya tindak kejahatan dan kemacetan arus lalu lintas kendaraan di lokasi wisata tersebut, karena ada objek wisata lokasinya berada pada kawasan jalan negara dan kebanyakan kendaraan pengunjung parkir pada badan jalan sehingga menimbulkan kemacetan panjang.

"Untuk pengamanan dan pengaturan lalu lintas kendaraan di kawasan kebun teh Gunung Dempo selain menyiapkan petugas dari satuan lantas dan juga dibantu dengan satuan Samapta, serta unsur petugas instansi terkait dari Pemkot Pagaralam," ungkap dia.

Ia mengatakan, diperkirakan pengunjung objek wisata di Kota Pagaralam lebaran tahun ini mencapai 20 ribu orang lebih, terbukti dari banyaknya kendaraan yang memadati daerah itu, khususnya datang dari daerah sekitar Pagaralam seperti Lahat, Muaraenim, Prabumulih dan Enpatlawang.

Peningkatan jumlah wisatawan datang ke Pagaralam terjadi sejak hari kedua lebaran, berbagai kendaraan yang umumnya bernomor polisi luar kota seperti dari Jakarta, Bandung, Lampung, Jambi, dan Palembang memadati jalan-jalan menuju sejumlah lokasi objek wisata tersebut.

"Bahkan di pintu masuk kawasan kebun teh Gunung Dempo, Minggu terjadi kemacetan kendaraan mobil dan sepeda motor hingga dua jam lebih, termasuk di sepanjang jalan lintas kawasan objek wisata air terjun Lematang Indah hingga menutupi jalan," ungkap dia.

Sementara itu Wakil Wali Kota Pagaralam Ida Fitriati, mengatakan memang sangat menguntungkan bagi daerah tersebut dengan peningkatan kunjungan wisatawan domestik untuk menambah pendapatan asli daerah (PAD) melalui penarikan retribusi dan karcis masuk lokasi wisata.

"Sudah menjadi kebiasaan setiap ada perayaan hari-hari besar dan masa liburan panjang, wisatawan yang berkunjung akan mengalami peningkatan. Jika dilihat dari jumlah pengunjung lebaran tahun ini wisatawan domestik yang datang di Kota Pagaralam terjadi peningkatan hingga 50 persen dibandingkan dengan hari-hari libur biasa," ungkap dia. (ANT-127/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010