Tasikmalaya (ANTARA News) - Seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sedang mengendarai sepeda motor merayakan malam takbiran menjadi korban ledakan kembang api nyasar di Jalan Tentara Pelajar, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar), Kamis malam.

Korban salah sasaran luncuran kembang api, Eko Khaled Gaza warga Indihiang, Kota Tasikmalaya, mengaku terkena bagian pahanya hingga merasakan sakit.

Eko yang sedang bersama anak dan istrinya itu, akhirnya berhenti karena selain merasakan sakit juga kaget dan memicu emosinya mencari pelaku yang menyalakan kembang api tersebut.

Beruntung peristiwa itu tidak meluas hingga terjadi perkelahian, meskipun korban merasakan kekesalan terhadap pelaku yang menyalakan kembang api di tengah padatnya kendaraan kota tersebut.

Peristiwa yang terjadi di tengah padatnya kendaraan itu saat Eko sedang melajukan kendaraannya dan tiba-tiba muncul luncuran kembang api hingga mengenai pahanya.

"Ada yg sakit di bagian paha, padahal sudah pake celana jeans," katanya sambil menahan rasa sakit.

Akibat peristiwa itu, Eko masih merasakan sakit di paha beberapa saat setelah kejadian, namun tidak harus ke dokter karena rasa sakit mulai hilang.

"Tidak harus ke dokter, tapi saya merasa trauma dengan kejadian ini," katanya.

Sementara itu, malam takbiran di Kota Tasikmalaya selain tampak meriah dengan suara ledakan kembang api juga suara raungan kendaraan bermotor yang melakukan konvoi keliling kota.

Masyarakat terlihat antusias menyalakan kembang api di malam takbiran dan menyebabkan sampah bekas benda tersebut berserakan nyaris di setiap ruas jalan kota itu. (FPM/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010