ANTARA - Pembelajaran tatap muka yang akan dibuka pada tahun ajaran baru 2021-2022 oleh pemerintah, namun di tengah potensi kenaikan kasus aktif pasca-libur lebaran dan munculnya sejumlah varian baru dinilai oleh masyarakat belum aman sepenuhnya. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Prof. Wiku Adisasmito mengatakan bahwa pemerintah akan memastikan mencegah penularan COVID-19 sehingga situasi belajar menjadi aman.(Egan Suryahartaji/Rayyan/Sizuka)