Gorontalo (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Gorontalo mendata Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Kota Gorontalo pada bulan Januari 2021 sebesar 29,58 persen mengalami penurunan 27,20 poin dibandingkan bulan Desember 2020.

"Begitu juga TPK akomodasi lainnya pada bulan Januari 2021 yang sebesar 12,62 persen mengalami penurunan 2,60 poin jika dibandingkan bulan Desember 2020," ujar Plt. Kepala BPS Provinsi Gorontalo, Rudi Cahyono, Selasa.

Sedangkan Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel/akomodasi lainnya di Provinsi Gorontalo pada bulan Januari 2021 sebesar 21,50 persen atau mengalami penurunan 8,15 poin dibandingkan TPK pada bulan Desember 2020 yang tercatat 29,65 persen.

Ia mengatakan, rata-rata lama menginap tamu asing dan dalam negeri (domestik) pada hotel/akomodasi lainnya di Provinsi Gorontalo selama Januari 2021 adalah 1,41 hari atau turun 0,23 poin jika dibandingkan dengan bulan Desember 2020 yang tercatat 1,63 hari.

Baca juga: Gorontalo Utara-Aston Hotel jalin kerja sama majukan wisata

Baca juga: Hotel Damhil miliki UNG disiapkan untuk tenaga medis COVID19 Gorontalo


Penumpang angkutan laut yang berangkat pada bulan Januari 2021 sebanyak 1.372 orang atau turun 35,47 persen dibanding bulan sebelumnya (Desember 2020) yang tercatat 2.126 orang.

"Barang yang dimuat pada bulan Januari 2021 mengalami peningkatan sebesar 6,75 persen atau naik dari 33.677 ton pada Bulan Desember 2020 menjadi 35.950 ton pada bulan Januari 2021," ucap Rudi.

Jumlah penumpang yang berangkat dengan kapal feri melalui pelabuhan penyeberangan pada Januari 2021 sebanyak 4.325 orang atau naik 10,64 persen dibandingkan bulan Desember 2020 yang tercatat sebanyak 3.909 orang.

"Jumlah pesawat terbang yang berangkat dari Bandara Djalaludin bulan Januari 2021 tercatat sebanyak 91 penerbangan, sedangkan jumlah penumpang yang berangkat pada Januari 2021 sebanyak 6.918 orang," ujarnya.*

Baca juga: Pariwisata, bunga dan tenaga kerja

Baca juga: Gorontalo butuh 2.000 kamar untuk HKSN 2018

Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021