Jakarta (ANTARA) - Rektor Universitas Tarumanagara (Untar) Prof Agustinus Purna Irawan mendorong dosen-dosen di kampusnya untuk magang di dunia industri.

“Kami mendorong agar dosen-dosen kami dapat magang di industri, karena dosen itu tidak pernah lepas dari industri. Otomatis melakukan magang di industri seperti dokter, arsitek, akuntan publik, bahkan psikolog," ujar Agustinus dalam temu media di Jakarta, Kamis.

Dia menambahkan jika biasanya mahasiswa yang melakukan magang di industri, sekarang dosen juga perlu magang untuk memperbaharui pengetahuannya. “Nah di Untar, kami berharap tidak hanya mahasiswa, tetapi juga dosen yang magang di dunia industri,” tuturnya.

Baca juga: Mahasiswa Untar raih gelar juara di ajang ICAEW SEA 100

Agustinus menjelaskan pihaknya akan menginisiasi program kolaborasi antara kampus dengan dunia industri dan juga profesi. Para dosen maupun mahasiswa dapat magang di industri tersebut.

Lamanya dosen magang di industri tersebut, selama satu bulan hingga enam bulan. Kondisi pandemi COVID-19, menguntungkan proses magang karena magang dapat dilakukan secara daring.

"Terutama yang bisa daring, sementara yang tidak bisa daring atau harus luring mau tidak mau harus datang ke industri itu,” ujarnya.

Selain itu, Untar juga akan memanfaatkan jaringan alumni untuk program magang tersebut. Pihaknya sudah membangun kerja sama tersebut dengan para alumni.

Ke depan, pihaknya menargetkan pada 2021 terdapat pembentukan pusat unggulan dan inovasi, komersialisasi hasil riset, kolaborasi dengan Pemda, dan kolaborasi dengan perguruan tinggi di Indonesia dan luar negeri.

Baca juga: Untar gandeng swasta beri sembako pada masyarakat terdampak COVID-19

Baca juga: Universitas Tarumanagara targetkan masuk peringkat 500 Asia


“Kami juga menargetkan dapat meraih peringkat 25 hingga 30 perguruan tinggi terbaik tingkat nasional dan lima perguruan tinggi swasta terbaik di Indonesia,” ucapnya.

Pewarta: Indriani
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020