"Ibu telah menjalani pemeriksaan intensif sejak 24 Maret 2010," demikian informasi yang dilansir Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) dalam halaman Facebook.
Kepala Sekretariat ICMI Pusat Sibawaihi, mengungkapkan, Ibu Ainun sempat mendapat bantuan pernapasan oksigen selama empat jam sebelum mendarat di Muenchen menggunakan pesawat Lufthansa.
"Keputusan kapten pilot Lufthansa untuk menambah kecepatan penerbangan dan tiba di Muenchen lebih awal. Ibu langsung dijemput di pesawat dengan ambulans (yang memang telah dipesan Bapak BJ Habibie sejak masih di Jakarta)," tulisnya.
Dengan ambulans, Ibu Hasri Ainun Habibie didampingi BJ Habibie langsung ke RS Besar Muenchen dan ditangani Prof Steinbeck.
"Lalu, diambil tindakan medis, antara lain, pengambilan darah, dan Ibu langsung istirahat. Hingga saat ini, belum ada lagi berita dari Muenchen, termasuk juga belum diketahui hasil lab atau diagnosisnya," kata Sibawaihi.(R018/A024)
Pewarta: Ricka Oktaviandini
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
