Bengkulu (ANTARA) - Dua pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu resmi mendapat nomor urut dalam Pilkada 2020.

Paslon Hemi Hasan-Muslihan DS mendapat nomor urut 1 dan Rohidin Mersyah-Rosjonsyah Sahili mendapat nomor urut 2.

Pengundian dan penetapan nomor urut tersebut dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu dalam rapat pleno terbuka, Kamis siang di Bengkulu, sekaligus penandatanganan pakta integritas.

Baca juga: LSI: Tujuh alasan jangan tunda Pilkada Serentak 2020
Baca juga: MPR: Pelaksanaan Pilkada harus diiringi prokes COVID-19 ketat


"Pengundian nomor urut telah kita lakukan sesuai regulasi dan pasangan calon Helmi-Muslihan mendapat nomor urut 1 sedangkan Rohidin-Rosjonsyah mendapat nomor urut 2," jelas Irwan.

Ia menjelaskan, pengambilan nomor urut ini dilakukan dengan cara masing-masing paslon mengambil nomor yang berada di dalam bola pingpong sebanyak lima kali setiap paslon.

Kemudian, nomor yang paling banyak didapatkan paslon akan menjadi nomor urut paslon tersebut dalam pilkada mendatang.

Saat pengambilan nomor, paslon Helmi-Muslihan mendapatkan tiga bola berisi angka 1 dan dua bola angka 2, sedangkan Rohidin-Rosjonsyah mendapatkan tiga bola berisi angka 2 serta dua bola berisi angka 1.

Sementara itu, Helmi Hasan mengaku bersyukur mendapat nomor urut 1 dan menyebut angka tersebut sesuai dengan apa yang diharapkan tim pemenangan.

"Insyaallah ini nomor urut satu ini menjadi tanda-tanda kemenangan bagi kita, ini sesuai harapan dan kita ikut saja apa yang diputuskan Allah," ucap Helmi.

Hal yang sama juga diungkapkan Rohidin Mersyah yang mengaku bersyukur mendapat nomor urut 2 dalam pilkada mendatang.

Menurutnya, nomor urut 2 itu sesuai dengan yang diharapkan tim pemenangan yaitu melanjutkan pembangunan Provinsi Bengkulu dua periode.

"Ini sejalan dengan harapan kita yaitu melanjutkan pembangunan dua periode," paparnya.

Baca juga: Pengamat sebut Erick Thohir mampu sinergikan penanganan COVID-19
Baca juga: Satgas Penanganan COVID-19 apresiasi revisi PKPU oleh KPU


Seperti diketahui, pasangan calon Helmi-Muslihan diusung tiga partai politik dengan total 10 kursi di DPRD Provinsi Bengkulu yaitu Partai NasDem memiliki lima kursi, Partai Hanura memiliki tiga kursi dan PAN memiliki dua kursi.

Helmi Hasan saat ini masih menjabat sebagai Wali Kota Bengkulu dan juga Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PAN Provinsi Bengkulu.
.
Sedangkan pasangannya Muslihan DS merupakan mantan Bupati Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu dan saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Provinsi Bengkulu.

Kemudian, pasangan calon Rohidin-Rosjonsyah diusung oleh tujuh partai politik dengan total 23 kursi di DPRD Provinsi Bengkulu yaitu PDIP tujuh kursi, Partai Golkar tujuh kursi, Partai Demokrat lima kursi, PKS tiga kursi dan PPP satu kursi.

Selain itu pasangan ini juga didukung dua partai politik non parlemen atau yang tidak memiliki kursi di DPRD Provinsi Bengkulu yaitu PSI dan PKPI.

Rohidin Mersyah calon petahana yang saat ini masih menjabat sebagai Gubernur Bengkulu dan juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu.

Sedangkan pasangannya, Rosjonsyah Sahili saat ini masih menjabat sebagai Bupati Lebong, Provinsi Bengkulu dan merupakan kader PDIP.

Baca juga: Pilkada Bengkulu diikuti dua pasangan calon
Baca juga: Gagal calon gubernur, Agusrin bakal gugat keputusan KPU Bengkulu

Pewarta: Carminanda
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2020