Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 105 wartawan dan pekerja pers mengikuti tes usap dalam rangka penanggulangan penyebaran COVID-19 yang dilaksanakan di Hall Gedung Dewan Pers, Kebon Sirih, Jakarta, Kamis.

Ketua Komisi Kerja Sama dan Hubungan Antar Lembaga Dewan Pers Agus Sudibyo dalam keterangan tertulisnya mengatakan tes usap polymerase chain reaction (PCR) terlaksana atas kerja sama Dewan Pers, Astra dan Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).

"Penanggulangan pandemi COVID-19 sangat ditentukan oleh keberhasilan dalam melakukan komunikasi massa. Di sini, wartawan berada di garda depan penanggulangan pandemi dengan senantiasa memberitakan perkembangan pandemi dan menyebarkan informasi yang bermanfaat untuk masyarakat," kata Agus.

Namun, wartawan, khususnya yang berada di lapangan, sangat berisiko terpapar COVID-19. Dalam rangka melindungi dan meringankan beban para wartawan, Dewan Pers akan terus berupaya melaksanakan tes usap PCR untuk para wartawan, ujar dia.

Baca juga: 16 wartawan lakukan tes usap setelah meliput di KPU Agam

Baca juga: Wartawan tes swab PCR usai liput kegiatan Pemprov Sumbar


Dewan Pers mengapresiasi kepedulian Astra dan Rumah Sakit Pusat Pertamina yang telah mendukung pelaksanaan tes usap untuk insan media. “Terima kasih kepada Astra dan Rumah Sakit Pusat Pertamina sudah menunjukkan kepedulian yang tinggi. Semoga menjadi contoh untuk perusahaan-perusahaan yang lain,” kata Agus.

Dalam pelaksanaan tes swab PCR itu, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) dan Forum Pemred berperan dalam mengoordinir peserta tes dari anggota masing-masing.

Head of Corporate Communications Astra Boy Kelana Soebroto menyambut baik kegiatan tes usap PCR untuk insan media tersebut. Sebagai bagian dari upaya mendukung pemerintah dan masyarakat dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19, Astra mendukung inisiatif Dewan Pers membantu meringankan beban para insan media.

Dukungan itu, menurut dia, merupakan wujud kepedulian Astra terhadap insan media agar terhindar dari COVID-19, mengingat insan media terus berjuang di garda terdepan dalam mewartakan kabar terkini kepada masyarakat. "Hingga saat ini, Astra telah menyerahkan bantuan hingga tahap keempat untuk memutus penyebaran COVID-19 di seluruh Indonesia".

Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Pusat Pertamina Syamsul Bahri mengatakan pada masa pandemi COVID-19 seperti saat ini, hal yang tidak kalah penting adalah upaya pencegahan atau preventif dengan melakukan skrining atas orang-orang yang mempunyai risiko tertular COVID-19.

Untuk itu, Rumah Sakit Pusat Pertamina telah menyiapkan fasilitas pemeriksaan PCR untuk diagnostic serta penyiapan fasilitas Perawatan Khusus pasien COVID-19 di Simprug.

“Khusus untuk pekerja media termasuk teman-teman wartawan yang merupakan profesi yang rentan dengan faktor risiko tertular, kita juga melaksanakan pemeriksaan swab PCR . Hal ini dapat terlaksana atas dukungan penuh Dewan Pers serta Astra,” ujar Syamsul Bahri.*

 

Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020