Jakarta (ANTARA) - Puskesmas Kalideres, Jakarta Barat, menargetkan tes usap bagi 210 pengungsi asing yang ada di bekas gedung Kodim.

Hingga jadwal tes usap untuk pengungsi asing Kalideres berakhir pada Jumat, sebanyak 150 orang telah menjalani tes.

"Dari Rabu (22/7) hingga Jumat (24/7) sudah sebanyak 150 pengungsi asing yang menjalani uji usap," ujar penanggung jawab tes usap Puskesmas Kalideres dr Sekar di Jakarta, Jumat.

Sekar mengatakan tes usap kemungkinan digelar kembali pada Senin (27/7) untuk mencapai target pelaksanaan tes usap bagi pengungsi asing Kalideres.

Baca juga: Pengungsi asing di Kalideres sulit terapkan protokol kesehatan
Baca juga: 200 pengungsi Kalideres jalani tes usap di Jakarta Barat


Jika ada pengungsi asing yang terdeteksi positif Covid-19, Dinas Kesehatan DKI Jakarta akan berkoordinasi dengan Komisioner Tinggi PBB Untuk Pengungsi (UNHCR) yang menaungi pengungsi asing.

"Jadi nanti pihak UNHCR yang akan berkoordinasi dengan pimpinan mereka," kata Sekar.

Adapun uji usap itu melibatkan dua tim tenaga kesehatan dari Puskesmas Kalideres. Satu tim berisi 10 sampai 15 anggota tenaga medis.

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020