Jakarta (ANTARA) - Hasil autopsi terhadap jenazah Yodi Prabowo
ditemukan luka tusukan dengan benda tajam dan bekas pukulan menggunakan benda tumpul di tubuh editor Metro TV itu.

"Sementara memang yang kita temukan ada luka-luka terbuka pada leher dan dada korban akibat senjata tajam dan juga ada pukulan senjata tumpul pada bagian leher," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Yusri Yunus di Jakarta, Sabtu.

Namun kesimpulan hasil autopsi tersebut masih tahap awal. Polisi masih menanti petunjuk lain dari Tim Forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, atas kelanjutan hasil autopsi.

Baca juga: Polisi kerahkan anjing pelacak untuk ungkap pembunuhan editor Metro TV
Baca juga: Polisi pastikan editor Metro TV tewas dibunuh


Dugaan bahwa Yodi menjadi korban perampokan telah terpatahkan dengan ditemukannya sejumlah barang pribadi yang masih utuh di TKP.

"Tapi yang saya sampaikan bahwa barang-barang milik korban di TKP itu tidak hilang, makanya akan kita dalami lagi," katanya.

Barang yang dimaksud berupa satu unit sepeda motor, sepatu, jaket, kamera bahkan dompet ditemukan utuh di TKP. Polisi juga menemukan baju korban serta satu bilah pisau dapur di lokasi kejadian.

Yodi Prabowo ditemukan tewas di pinggir Tol JORR di Ulujami, Pesanggrahan, Jaksel, pada Jumat (10/7) setelah dinyatakan hilang oleh keluarga pada Selasa (7/7).

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020