Surabaya (ANTARA) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyerahkan bantuan penanganan virus corona ke Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jawa Timur berupa obat-obatan dan alat kesehatan.

“Semoga bantuan ini bisa membantu dan mempercepat proses penanganan COVID-19 di Jatim,” ujar Erick Thohir di sela penyerahan bantuan di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Minggu siang.

Bantuan yang diserahkan yakni obat-obatan berupa Avigan sebanyak 100.000 tablet, alat pelindung diri 10.000 pcs dan masker bedah berjumlah 100.000 pcs.

Baca juga: Erick berharap kerja sama BUMN-swasta semakin baik setelah COVID-19

Bantuan tersebut diterima langsung oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi sekaligus Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang didampingi Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak.

Sebelumnya, Jawa Timur telah menerima obat yang sama sebanyak 29.000 tablet yang diserahkan Dr dr Fathema Djan Rachmat, SpB., SpBTKV., (K)., MPH selaku Dirut PT Pertamina Bina Medika IHC pada Jumat (3/7).

Dr Fathema menyatakan bahwa obat Avigan ini tengah digunakan dalam koridor penelitian dan telah dilakukan di Jakarta dengan memperoleh hasil kesembuhan 63-67 persen.

Hasil penelitian Clinical Trial di Jepang juga membuktikan bahwa pemberian Avigan mampu membersihkan virus corona dalam empat hari.

Untuk proses teknisnya, satu orang pasien membutuhkan 52 tablet untuk sekali treatment atau satu fase treatment.

Baca juga: Menteri BUMN harap bantuan pencegahan COVID-19 terus mengalir

Jika total bantuan 100.000 tablet maka diperkirakan akan ada hampir 2.000 pasien di Jatim yang bisa menggunakan obat tersebut.

Sementara itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyatakan aliran bantuan ini merupakan wujud dari gotong royong semua elemen bangsa dalam mengatasi pandemi akibat COVID-19.

“Bantuan ini diharapkan dapat semakin menambah angka harapan kesembuhan pasien positif COVID-di Jatim. Harapannya, tentu saja angka kematian semakin tereduksi. Terima kasih atensinya terhadap Jatim,” katanya.

Menurut dia, kehadiran Menteri BUMN tak hanya sekadar menyerahkan bantuan, tapi juga sebagai bentuk dukungan serta memberikan layanan terbaik untuk penanganan COVID-19 di Jatim.

“Atas nama warga Jatim, kami ucapkan terima kasih seluruh dukungan menteri. Tentu saja kehadiran ini menjadi penguatan demi penguatan dari ikhtiar kami semua untuk bisa bersatu dalam penanganan COVID-19 di Jatim,” katanya.

Baca juga: Cek fakta: Ahok gantikan Erick Thohir sebagai Menteri BUMN?
Baca juga: Gubernur Jatim dorong RSNU Jombang kuatkan layanan di daerah Mataraman
Baca juga: Pemprov Jatim ingatkan kebersamaan antardaerah perangi COVID-19


Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020