kami fokus mempersiapkan infrastruktur dan ekosistem jaringan telekomunikasi di wilayah Kalimantan Timur
Jakarta (ANTARA) - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) berkomitmen mendukung percepatan penyediaan infrastruktur jaringan telekomunikasi di Kalimantan Timur dengan mempercepat penguatan jaringan telekomunikasi dan data di sepanjang jalan Tol Balikpapan–Samarinda (Tol Balsam).

Lebih dari 190 BTS XL Axiata telah beroperasi melayani pengguna tol pertama di Kalimantan yang memiliki panjang 99,35 kilometer tersebut.

"Sejak pemerintah resmi menetapkan calon ibukota negara yang baru akan berada di Kalimantan Timur, kami fokus mempersiapkan infrastruktur dan ekosistem jaringan telekomunikasi di wilayah Kalimantan Timur," kata Plt Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa dalam siaran pers di Jakarta, Jumat.

Saat ini pengguna Tol Balsam sudah bisa menikmati layanan XL Axiata yang didukung lebih dari 190 BTS, termasuk lebih dari 80 BTS di antaranya adalah BTS 4G LTE.

Menurut I Gede Darmayusa, pembangunan jaringan masih akan terus dilakukan seiring dengan kebutuhan pelanggan yang menggunakan jalan bebas hambatan tersebut, serta masyarakat yang bermukim di sekitarnya.

Baca juga: XL Axiata perkuat jaringan jelang dan selama Ramadhan hingga Lebaran

Jaringan data XL Axiata telah tersedia di sembilan kota/kabupaten di Kalimantan Timur, dengan dukungan total lebih dari 2.200 BTS, termasuk lebih dari 890 BTS merupakan BTS 4G LTE. Kota/kabupaten yang sudah terlayani jaringan data XL Axiata, antara lain Balikpapan, Samarinda, Bontang, Berau, Kutai Timur, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Paser dan Penajam Paser Utara.

Dikatakan, perusahaan juga siap membangun infrastruktur jaringan telekomunikasi sesuai dengan rencana pemerintah yang akan membangun jalan tol baru terusan dari Samarinda-Bontang sepanjang 60 kilometer.

XL Axiata juga gencar melaksanakan proyek fiberisasi di seluruh Kalimantan yang hingga saat ini mencapai lebih dari 5.000 km dan mencakup 212 BTS.

Hingga akhir tahun 2020 XL Axiata menargetkan penambahan jaringan fiber optik sepanjang sekitar 4.500 kilometer yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

"Program fiberisasi jaringan juga merupakan salah satu langkah dalam mempersiapkan jaringan 5G XL Axiata di masa mendatang. Sebagai teknologi jaringan tercanggih di masa ini, 5G mampu menghadirkan kecepatan data yang tinggi, jumlah pemakai yang lebih banyak, dan delay atau latency yang rendah," katanya.

Sebagian layanan XL Axiata di Kalimantan juga didukung oleh jaringan yang dibangun dengan skema Universal Service Obligation (USO) dengan total  66 BTS USO.

Baca juga: Apjatel: Berbagi jaringan berpotensi timbulkan persaingan tak sehat

 

Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020