Jayapura (ANTARA) - Satuan Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Kabupaten Biak Numfor, Papua mengumumkan jumlah pasien terkonfirmasi positif tertular virus corona kembali bertambah lima sehingga total menjadi 33 orang.

Bupati Biak yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Biak Herry Ario Naap mengatakan, sisa 33 specimen swab yang hasilnya telah disampaikan dari Litbangkes Jayapura 5 di antaranya kembali dinyatakan terkonfirmasi positif virus corona, sedangkan 28 spesimen lainnya hasilnya negatif (tidak tidak ditemukan adanya virus corona).

Dengan demikian, lanjutnya, maka 101 spesimen swab yang dikirim tim kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Biak Numfor ke Litbangkes Jayapura pekan lalu terdapat 10 orang positif dan 90 spesimen negatif.

Sebelumnya telah disampaikan Jumat (22/5) kemarin bahwa dari 68 spesimen yang diperiksa lebih awal 5 di antaranya juga dinyatakan terkonfirmasi positif tertular virus corona.

Baca juga: Dua pasien positif COVID-19 di Lampung sembuh

Dengan tambahan pasien positif sebanyak itu, maka secara keseluruhan di Kabupaten Biak Numfor sudah terdapat 33 orang dinyatakan positif terkonfirmasi positif COVID-19.

"Dari jumlah sebanyak itu, 7 orang telah dinyatakan sembuh dan pulang ke rumahnya, terakhir dipulangkan 5 orang Jumat (22/5),"ungkapnya melalui keterangan tertulis Humas Biak.

Bupati Herry Naap menjelaskan, 101 spesimen swab yang dikirim ke Litbangkes Jayapura semuanya telah diperiksa. Sebelumnya telah disampaikan bahwa 68 spesimen telah diperiksa, dari jumlah tersebut 5 spesimen dinyatakan positif terkonfirmasi tertular virus corona.

Bupati Herry Naap menyebut, jadi sisa 33 spesimen swab dari 101 spesimen yang dikirim hasilnya sudah ada, 5 spesimen swab dinyatakan terkonfirmasi positif tertular virus corona dan 28 lainnya hasilnya negatif.

"Sebelumnya Jumat (22/5) telah disampaikan hasil pemeriksaan 68 spesimen swab sebanyak 5 di antaranya positif tertular virus corona. Jadi dari 101 spesimen swab yang dikirim, 10 di antaranya positif dan 91 lainnya negatif,”ungkap Bupati Herry Ario Naap saat memberikan keterangan pers di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Biak Numfor..

Baca juga: Kasus konfirmasi positif COVID-19 di Jakarta bertambah 127 orang

Pasien yang dinyatakan sebagai positif COVID-19, menurut Bupati Herry Naap, adalah termasuk transmisi lokal dari kluster Gowa dan Jakarta.

"Untuk itu masyarakat kembali diminta supaya tetap memperhatikan himbauan dan instruksi pemerintah, tetap menjaga diri, jaga keluarga, menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun dan tetap di rumah kalau tidak terlalu penting ke luar rumah," harap Bupati Biak Herry Ario Naap.

Bupati mengajak semua pihak kembali memiliki komitmen yang sama untuk melakukan perlawanan atau pencegahan terhadap penularan virus corona agar tidak meluas di masyarakat.

“Mari kita dukung upaya pemerintah dalam memutus penularan virus corona di Biak Numfor, kita memiliki komitmen yang sama, mari memeriksakan diri jika merasa melakukan kontak langsung dengan pasien positif, ini penting supaya virus tersebut tidak menyebar luas di masyarakat,” imbuhnya.

Kepada teman-teman medis, tenaga kesehatan dan semua pihak yang tidak mengenal lelah melakukan berbagai upaya pelayanan, lanjut Bupati Herry Naap, ia atas nama Pemerintah Kabupaten Biak Numfor menyampaikan rasa hormat yang tak terhingga nilainya.

"Mari terus kita meningkatkan pelayanan dan optimalisasi kerja, kita terus membangun komitmen yang sama, memutus penularan virus corona di Biak,”tegas Bupati Herry Naap.

Sebelumnya Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Kabupaten Biak Numfor Daud N. Duwuri, S.KM.,M.Kes mengatakan, tindak lanjut dari hasil pemetaan atau tracking di lapangan terus dilakukan pihak gugus tugas.

“Jadi 101 swab yang dikirim ke Litbangkes Jayapura ini merupakan tindak lanjut dari hasil pemetaan lapangan, kami akan terus melakukan upaya-upaya pencegahan dengan menindaklanjuti hasil pemetaan di lapangan. Hanya saja kami juga perlu dukungan dari masyarakat, kalau berpotensi tertular periksakan diri,” imbuh Daud yang juga adalah Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Biak Numfor.
​​​​​
Baca juga: Seorang WNI dari Singapura positif COVID-19
Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Magetan bertambah empat jadi 67 orang
Baca juga: RSUD Belitung umumkan penambahan tiga kasus baru positif COVID-19

Pewarta: Muhsidin
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020