Jakarta (ANTARA) - Hana Kimura, pegulat berdarah Indonesia - Jepang yang baru-baru ini menjadi bagian dari reality show "Terrace House" meninggal dunia dalam usia 22 tahun, Sabtu.

Manajemen pegulat Stardom mengumumkan lewat akun Twitter mengenai kematian Hana Kimura.

"Penggemar Stardom, dengan berat hati kami mengabarkan bahwa Hana Kimura telah meninggal dunia," tulis @we_are_stardom, Sabtu.
 
Hana Kimura mengikuti jejak ibunya, Kyoko Kimura, di dunia gulat profesional sejak 2016. Sepanjang kariernya, dia telah memenangi Artist of Stardom Championship juga Goddess of Stardom Championship.

Nama Hana Kimura semakin tenar setelah muncul sebagai anggota acara reality show "Terrace House House Tokyo: 2019-2020" yang tayang di Netflix.

Dilansir Arama Japan, banyak penggemar berspekulasi penyebab kematiannya adalah bunuh diri akibat komentar negatif warganet di media sosial Hana.

Pada 22 Mei 2020, Hana mencuitkan foto yang tampak seperti upaya melukai diri sendiri, dengan keterangan yang menyiratkan dirinya sedang menjadi korban perundungan siber.

Unggahan terakhirnya di Instagram Stories memperlihatkan Hana mencium kucingnya dengan tulisan "Sayounara" (bahasa Jepang: selamat tinggal).

Baca juga: Takuya Kimura akan rilis album solo perdana setelah SMAP bubar

Baca juga: Tayangan "Terrace House" tunda produksi akibat virus corona
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by 木村花(HANA) (@hanadayo0903) on

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020