Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Syaf Satriawarman dalam keterangan tertulisnya di Sidoarjo Selasa, menjelaskan penambahan enam pasien itu terdata di beberapa kecamatan di Kabupaten Sidoarjo.
"Seperti di wilayah Kecamatan Buduran 1 orang yakni di Desa Sidokepung, Kecamatan Candi 3 orang masing-masing Desa Kali Pecabean 1 orang, Desa Kendal Pecabean 2 orang," katanya.
Ia mengemukakan, Dinas Kesehatan juga mencatat di Kecamatan Taman ada penambahan pasien positif COVID-19 sebanyak satu orang di Desa Bringinbendo.
"Kemudian di Kecamatan Balongbendo satu orang di Desa Balongbendo," katanya.
Baca juga: 44.742 KK terdampak COVID-19 di Sidoarjo terima BST Kemensos
Baca juga: Sentra pangan disiapkan untuk kebutuhan warga Waru Sidoarjo
Sementara itu, jumlah kasus orang dalam pemantauan (ODP) ada penambahan sebanyak 9 orang dengan jumlah sekarang 976 orang.
"Kemudian untuk pasien dalam pengawasan juga bertambah 9 orang dan kini jumlahnya menjadi 329 orang," katanya.
Ia menjelaskan hari ini terdapat pindahan pasien positif 3 pasien, yaitu 1 orang di kecamatan Candi, di Desa Bligo pindah ke Desa Larangan.
"Kemudian satu orang dari Kecamatan Gedangan, Desa Keboansikep pindah ke Surabaya, dan 1 orang dari Kecamatan Waru Desa Tambakrejo pindah ke Desa Tambak Sumur, dikarenakan perpindahan hasil pelacakan," katanya.
Dia mengingatkan pasien ODP dan PDP yang meninggal belum tentu karena COVID-19 dan belum tentu positif COVID-19.
"Data bersifat akumulatif, serta penentuan ODP, ODP selesai pantau, PDP, PDP sembuh, positif berdasarkan rekam medis merupakan hasil pelacakan tim kesehatan oleh Dinas Kesehatan dan Puskesmas Kabupaten Sidoarjo," katanya.*
Baca juga: Dinkes sebut ada dua klaster COVID-19 wilayah Waru
Baca juga: Gugus Tugas COVID-19 Sidoarjo kaji ulang buka tutup pasar tradisional
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020