Kediri (ANTARA) - Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah tutup usia setelah sebelumnya dirawat di rumah sakit karena sakit yang dideritanya.

Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkot Kediri Apip Permana mengemukakan sebelumnya Wawali Lilik mengeluhkan sakit, sehingga keluarga membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Gambiran Kediri, Jawa Timur pada Sabtu dini hari.

"Sebelumnya, Sabtu pukul 01.00 WIB, Wawali Lilik mengeluh sakit. Kemudian pihak keluarga membawa ke rumah RSUD Gambiran Kota Kediri. Namun, kondisi kesehatannya belum membaik. Akhirnya, pukul 13.00 WIB dirujuk ke RS Dr. Soetomo," katanya di Kediri, Sabtu malam.

Ia juga menambahkan, almarhumah meninggal dunia di Rumah Sakit Dr. Soetomo Surabaya, pukul 16.03 WIB. Jenazah langsung dibawa pulang untuk dimakamkan.

Apip mengatakan, saat ini keluarga juga masih musyawarah terkait dengan rencana pemakaman. Namun, dimungkinkan jenazah dimakamkan di pemakaman keluarga, tidak jauh dari lokasi tempat tinggalnya, di sekitar Pondok Pesantren Al Ishlah, Kelurahan Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.

"Menurut keterangan pihak keluarga, jenazah akan dimakamkan di Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto. Rombongan mobil pengangkut jenazah sudah perjalanan dari Surabaya menuju Kota Kediri tadi pukul 16.52 WIB. Kepastian jam berapa dimakamkan saat ini menunggu musyawarah keluarga," kata Apip.

Pihaknya dan seluruh pegawai Pemkot Kediri juga berduka dengan wafatnya Wawali Lilik Muhibbah. Saat ini, para pegawai serta masyarakat dan keluarga besar juga sudah berkumpul di rumah duka.

Di lokasi rumah, Pondok Pesantren Al Ishlah, Kelurahan Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, juga sudah dipadati pentakziah. Lantunan tahlil dikumandangkan di masjid pondok dan diikuti para pentakziah yang hadir dalam acara tersebut. Pentakziah juga masih menunggu kedatangan mobil pengangkut jenazah.

Lilik Muhibbah dilahirkan 9 April 1962 dan menjabat sebagai Wakil Wali Kota Kediri terpilih sebanyak dua kali. Periode pertama tahun 2014 sampai dengan 2019. Sedangkan periode kedua 2019 sampai dengan 2024, sehingga ketika wafat, Wawali Lilik masih menjabat tahun pertama peride kedua kepemimpiannya dengan Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar. (*)
Baca juga: Wawali Kediri: teladani sifat Nabi Muhammad SAW
Baca juga: Semangat mengaji dan belajar anak perlu terus dibangun
Baca juga: Pemkot Kediri dukung pengembangan ekonomi syariah


 

Pewarta: Asmaul Chusna
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2020