harus dicontoh teman-teman generasi muda agar tetap tekun berkarya dan mencetak inovasi-inovasi baru
Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 1.000 insinyur dari berbagai daerah berkumpul di Auditorium Kementerian PUPR mengikuti lokakarya jembatan lengkung LRT untuk berbagi pengetahuan dari para ahli desain dan spesialis yang merancang pembangunan Jembatan Lengkung LRT Kuningan.

"Hal ini harus dicontoh teman-teman generasi muda agar tetap tekun berkarya dan mencetak inovasi-inovasi baru dan out of the box,” kata Danis H. Sumadilaga, selaku Ketua Alumni Teknik Sipil (Alsi) ITB sekaligus Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat.

Danis mengatakan bahwa Workshop Jembatan Lengkung LRT yang dilaksanakan pada 27 November 2019 ini merupakan langkah awal yang penting dalam mencetak inspirator-inspirator selanjutnya.

“Saya berharap agar pertemuan ini menghasilkan bahan pemikiran dalam mewujudkan Indonesia Maju berlandaskan Nawacita,” katanya.

Acara ini bertujuan untuk memberikan inspirasi dan motivasi terhadap insinyur, profesional, generasi muda PUPR, serta masyarakat pada umumnya bahwa insinyur Indonesia mampu merancang jembatan kereta box beton lengkung dengan bentang terpanjang dan radius terkecil di Indonesia serta melakukan pengujian Axial Statistic Loading Test pada fondasi Bored Pile dengan beban terbesar di Indonesia. Dengan keunggulan tersebut jembatan ini berhasil meraih Rekor Muri Indonesia.

Baca juga: Adhi Karya raih dua rekor MURI untuk jembatan lengkung LRT Jabodebek

Jembatan lengkung LRT Kuningan yang diapresiasi Presiden Jokowi ini, didesain oleh para alumni ITB yang tergabung dalam tim yang dipimpin oleh Dina Alvira Delitriana dan manajemen konstruksinya didukung oleh tim yang diketuai Yunaldi Ahmad. Keduanya merupakan profesional-profesional muda yang telah membuktikan karyanya terhadap bangsa Indonesia.

Pada workshop ini juga dilakukan pemberian penghargaan yang disampaikan oleh Ketua Umum ALSI ITB Dr. Ir. Danis H Sumadilaga, M.Eng.Sc, IPU kepada kedua narasumber yakni Alvira Delitriana dan Yunaldi Ahmad sebagai pemegang Rekor MURI dan menjadi inspirator bagi para insinyur lain.

Danis juga mengajak para engineer generasi muda dan para mahasiswa sipil agar terus berkarya, bekerja keras dan tekun berinovasi.

Turut hadir dalam acara ini Ketua DPD HPJI DKI Jakarta Iwan Zarkasi, Ketua Badan Kejuruan Sipil PII Bambang Goeritno dan para senior ALSI ITB.

Baca juga: Lengkung Jembatan Hamadi-Holtekam paling panjang
Baca juga: Akhir dari romantisme jembatan lengkung Palu IV

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019