Dubai (ANTARA) - Pasukan Iran pada Jumat berhasil menembak jatuh pesawat nirawak (drone) milik negara asing, menurut laporan Kantor Berita IRNA, mengutip seorang pejabat Iran.

" Pesawat nirawak yang jatuh itu pasti milik negara asing. Bangkainya telah ditemukan dan sedang diselidiki," kata gubernur Provinsi Khuzestan selatan, Gholamreza Shariati.

Media Iran sebelumnya melaporkan bahwa militer menembak jatuh pesawat nirawak di atas kota pelabuhan Teluk, Mahshahr di Provinsi Khuzestan, tanpa memberikan informasi lebih lanjut.

Pejabat dan media Iran tidak menyebutkan apakah itu 'drone' militer ataukah sipil, atau dari negara mana pesawat nirawak itu berasal.

Baca juga: Pejabat Iran: AS kirim pesan kepada Iran setelah drone dijatuhkan

Tidak ada komentar dari Amerika Serikat mengenai hal itu.

Sementara itu, musuh bubuyutan Iran, Israel, menolak mengomentari insiden tersebut, dengan juru bicara militer Israel mengatakan: "Kami tidak mengomentari laporan dari media asing."

Kantor Berita Tasnim menyebutkan pesawat nirawak tersebut "ditembak di atas wilayah udara Iran dengan misil Mersad militer buatan dalam negeri."

Saluran TV al-Alam Iran berbahasa Arab melaporkan: "Penduduk kota pelabuhan Imam Khomeini mendengar suara misil ditembak pada Jumat pagi."

Sumber: Reuters

Baca juga: Iran ajukan keluhan ke PBB soal "drone" AS
Baca juga: Wamenlu Iran: 'Drone' kami tak ada yang hilang
Baca juga: Iran peringatkan penembakan 'drone' AS bisa berulang

 

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2019