Cianjur (ANTARA) - Dua orang bakal calon bupati dan wakil bupati Cianjur, Jawa Barat, yang akan bertarung pada Pilkada 2020, mengambil formulir dari DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Cianjur.

Ketua DPC PPP Cianjur, Jimmy Perkasa Has pada wartawan pada Sabtu, mengatakan pihaknya telah membuka pendaftaran penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati hingga 30 Desember.

“Kedua orang tersebut Brigjen Anang Prananto dan Deni Firdaus Suryaningrat, keduanya bukan dari kader partai tapi dari luar,” katanya.

Hingga saat ini, ungkap dia, beberapa orang lainnya telah menjalin komunikasi dengan panitia secara intensif sebelum mengambil formulir dan mendaftar dari partai berlambang Kakbah itu.

"Ada lima orang yang sudah menjalin komunikasi serius, baik dengan panitia atau langsung dengan saya seperti Ade Barkah Surahman, Herman Suherman, Fairuzillah, Hendang dan Mayjen (Purn) Tatang Jaenudin," katanya.

Terkait kebijakan penjaringan, ungkap dia, ditentukan pemimpin Kabupaten Cianjur yang mempunyai visi, berbeda dengan visi dan misi setiap calon, sehingga akan menghasilkan pemimpin yang siap bekerja mensejahterakan rakyat melalui syiar bukan menebar janji.

"Syiar dan syair menjadi narasi penting untuk PPP karena yang dibutuhkan masyarakat ke depan adalah kepala daerah yang bekerja merealisasikan kesejahteraan rakyat. PPP butuh pemimpin yang siap melakukan syiar, bukan mengumandangkan syair," katanya.

Sementara Ketua Desk Pilkada DPC PPP Cianjur, Tedi Tresna Putra, mengatakan dalam penjaringan bakal calon, pendaftar akan diberi kesempatan menyampaikan visi dan misi dalam forum "Ngobrol Pintar Bersama Orang-orang Terpilih".

"Kegiatan ini akan digelar setiap akhir pekan di Sekretariat DPC PPP Cianjur. Calon yang mengembalikan formulir akan diminta menyampaikan visi dan misi dalam forum diskusi,” katanya.

Ia menuturkan, setelah nama bakal calon terjaring akan diserahkan ke DPW PPP Jawa Barat dan DPP PPP. Hingga saat ini, PPP belum berkomunikasi terkait koalisi dengan parpol mana pun.

Baca juga: Golkar Cianjur menunggu waktu usung calon bupati

​​​​​​​

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019