Jakarta (ANTARA) - Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita menyebutkan kementerian sedang melakukan verifikasi dan validasi (verivali) data ahli waris korban kerusuhan Papua yang akan menerima santunan atau bantuan pemulihan ekonomi.

"Sekarang kita menunggu asesmen dari pemerintah daerah, kita verivali, setelah itu baru kita distribusikan bantuan kita," kata Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita, di sela menghadiri promosi doktoral hukum pamannya, Agus Gurlaya Kartasasmita, di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Papua terkini - Kemensos beri santunan korban kerusuhan Papua
Baca juga: Papua Terkini - Aktivitas belajar-mengajar di Jayapura kembali normal


Seluruh korban kerusuhan akan mendapatkan bantuan. Korban jiwa mendapatkan santunan, sementara warga yang mengalami kerusakan unit usaha mereka menerima stimulan perbaikan.

"Kalau kerusakan rumah pemerintah pusat siapkan melalui PUPR, pasti kami (pemerintah) berikan," kata dia.

Selain kucuran bantuan dari pemerintah pusat, Mensos Agus juga mengajak pemerintah daerah setempat juga berperan aktif mempercepat pemulihan Papua.

"Sebaiknya pemerintah daerah ikut memberikan perhatian, tapi tentu pemerintah pusat juga akan memberikan pendampingan pendampingan, termasuk bantuan-bantuan," ujarnya.

Pemerintah juga sudah memulai pemulihan jaringan data internet di 29 kabupaten yang ada di Provinsi Papua dan Papua Barat mulai Rabu 4 September 2019 Pukul 23.00 WIT.

Pelaksana tugas Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo, Ferdinandus Setu menyebutkan pemulihan jaringan internet tersebut dilakukan secara bertahap.

"Pemulihan setelah berkoordinasi dengan instansi penegak hukum dan aparat keamanan serta mempertimbangkan kondisi beberapa kabupaten di wilayah Provinsi Papua dan Papua Barat sudah mulai pulihnya," ujarnya.


Baca juga: Ada pembatasan akses internet, DPRD Jayawijaya minta kompensasinya
Baca juga: Pengamat intelijen: Benny Wenda aktor propaganda Papua Merdeka

Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2019