Sergai (ANTARA) - Menggunakan Dana Biaya Tidak Terduga yang bersumber dari APBD Kabupaten Serdang Bedagai tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai mulai mendistribusikan bantuan bagi 13.989 Kepala Keluarga yang terdampak banjir di 11 Kecamatan di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).
Bupati Serdang Bedagai H. Darma Wijaya mengatakan bantuan tahap pertama ini disalurkan untuk membantu meringankan beban masyarakat kita yang terdampak musibah banjir.
"Serdang Bedagai saat ini sedang berduka karena beberapa hari ini terus di guyur hujan. Dampaknya banjir merendam sejumlah lokasi di 11 kecamatan, mulai dari Kecamatan Sipispis, Tebing Syahbandar, Dolok Masihul, Perbaungan, Teluk Mengkudu, Pantai Cermin, Sei Rampah, Tebing Tinggi, Tanjung Beringin, Bandar Khalifah dan Sei Bamban,"jelas Bupati Darma Wijaya saat menyerahkan bantuan kepada para Camat, Sabtu (29/11/2025).
Didampingi Wakil Bupati Serdang Bedagai H. Adlin Tambunan dan Sekdakab Suwanto Nasution, Darma Wijaya menambahkan bantuan ini akan disalurkan langsung kepada masyarakat yang terdampak.
"Petugas akan langsung ke rumah masyarakat kita, door to door. Jadi bantuannya bagi setiap KK, setiap KK akan terima beras, mie instan dan telur,"tambahnya.
Bupati juga menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada, mengingat debit air yang mungkin akan kembali naik seiring dengan cuaca yang tidak menentu.
"Jangan ada masyarakat kita yang mendirikan tenda di bantara sungai, kita khawatir debit air akan naik itu bahaya. Cuaca tidak menentu, ikuti arahan pemerintah. Berlindung ke posko yang ditetapkan pemerintah,"tandasnya.
Berdasarkan data dari BPBD Serdang Bedagai, bantuan tahap I ini disalurkan bari 13.989 KK dengan jumlah beras 2.010 goni/10.050kg, mie instan 10.000 bungkus dan telur 10.050 butir.
