Sumatera Utara berpotensi hujan ringan hingga sedang pada Rabu

Medan (ANTARA) - Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) memprakirakan sejumlah wilayah di Sumatera Utara (Sumut) berpotensi mengalami hujan dengan intensitas ringan hingga sedang pada Rabu (5/11).

Prakirawan BBMKG Wilayah I Medan Lestari Irini Purba di Kota Medan, Selasa, menyampaikan pada Rabu (5/11) pagi cuaca di Sumut diprakirakan berawan dan berpotensi hujan ringan di wilayah Humbang Hasundutan, Gunung Sitoli, Mandailing Natal, Nias, Nias Barat, Nias Selatan, Nias Utara, serta Karo, dan Tapanuli Tengah.

Untuk siang hingga sore hari, lanjut dia, cuaca umumnya berawan dan berpotensi hujan ringan hingga sedang, dengan potensi hujan sedang terjadi di wilayah Pakpak Bharat, Samosir, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Labuhan Batu Utara, Mandailing Natal, Nias, Nias Selatan, dan Labuhan Batu.

"Pada malam hari, hampir seluruh wilayah Sumatera Utara juga berpotensi mengalami hujan ringan," katanya.

Suhu udara di wilayah Sumatera Utara diprakirakan berkisar antara 14 hingga 37 derajat Celcius dengan kelembapan udara antara 71 hingga 100 persen.

Sementara itu angin bertiup dari arah barat hingga timur dengan kecepatan antara 4 hingga 11 kilometer per jam.

Pihaknya juga mencatat titik panas (hotspot) di wilayah Sumatera Utara pada 3 November 2025 terpantau di sejumlah daerah yaitu Dairi, Humbang Hasundutan, Labuhan Batu Selatan, Mandailing Natal, Nias Utara, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Tapanuli Selatan, Tapanuli Utara, dan Toba.

BMKG juga mengimbau masyarakat, terutama yang berada di wilayah lereng timur, pantai timur, dan pantai barat Sumatera Utara, agar tetap waspada terhadap potensi hujan berdurasi lama yang dapat memicu bencana hidrometeorologis seperti banjir, longsor, dan angin kencang.

"Waspada terhadap perubahan cuaca yang cukup dinamis di wilayah Sumatera Utara beberapa hari terakhir. Tetap pantau informasi resmi dari BMKG," katanya.