Medan (ANTARA) - Wali Kota Medan Rico Tri Putra Waas menyebut kemenangan yang diraih 22 kafilah asal wilayah itu pada Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) XIX tingkat Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menjadi motivasi bagi generasi muda lainnya untuk berprestasi dan menjadi penghafal Al Quran
"Saya apresiasi dan selamat kepada para pemenang STQH XIX Sumut. Tentunya ini prestasi yang sangat baik dan luar biasa serta menjadi kebanggaan bagi Kota Medan dan menjadi motivasi pada anak-anak muda lainnya," ujar Rico Waas usai menyerahkan bonus kepada 22 kafilah yang mengikuti STQH XIX tingkat Provinsi Sumut, di Medan, Selasa.
Dia mengatakan STQH merupakan salah satu ajang yang bergengsi karena mencari bakat penghafal Al Quran. Menurutnya, pada era teknologi cukup sulit menjaring generasi muda yang berbakat menjadi penghafal Al Quran
Oleh karena itu ia merasa bangga kota yang dipimpinnya memiliki generasi muda yang berbakat menjadi penghafal Al Quran.
"Tidak mudah untuk mencari anak yang memiliki bakat menghafal Al Quran, apalagi di masa saat ini teknologi yang semakin berkembang, tentunya seperti mencari jarum dalam jerami," ucapnya.
Dengan keadaan tersebut, dia menegaskan bakal melakukan berbagai upaya agar generasi muda banyak yang menjadi penghafal Al Quran
"Ini menjadi tantangan bagi kita semua, baik itu pemerintah kota maupun LPTQ Kota Medan, untuk mencari generasi muda yang memiliki bakat dan kemampuan sebagai penghafal Al Quran," katanya.
Pihaknya juga mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya organisasi Islam, untuk memberi perhatian khusus terhadap penghafal Al Quran.
"Mereka ini berhak dan perlu mendapatkan perhatian kita semua agar memperoleh beasiswa dan mendapatkan pekerjaan. Mari kita jaga dan perhatikan masa depannya," kata Rico Waas sembari berharap kedepannya akan ada pemimpin kota Medan penghafal Al Quran
Ketua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Medan Damri Tambunan mengatakan Kota Medan menjadi juara umum pada STQH XIX Tingkat Provinsi Sumut 2025 yang telah dilaksanakan pada 11-16 Juni 2025 di Medan.
Dia mengatakan kegiatan yang melombakan berbagai cabang berhasil menjuarai juara 1 sebanyak lima orang, juara 2 sebanyak tujuh orang, dan juara 3 sebanyak tiga orang
"Selanjutnya mereka dikirim untuk menjalani training guna mengikuti STQH tingkat nasional yang akan digelar di Kota Kendari," ujarnya.
