Langkat (ANTARA) - Bupati Langkat Syah Afandin bersama Wakil Bupati Langkat Tiorita Surbakti, membuka Forum Lintas Kepala Perangkat Daerah untuk penyusunan Rencana Pembangunan periode 2025–2029.
Dimana Bupati menegaskan pentingnya kolaborasi dan sinergi lintas sektor guna mewujudkan pelayanan publik yang optimal dan pembangunan yang berkelanjutan.
Kadis Kominfo Wahyudiarto menyampaikan hal itu di Stabat, Jumat.
Forum ini menjadi wadah strategis untuk menyusun arah kebijakan dan Program Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), sekaligus memperkuat sinergi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Bupati Syah Afandin menegaskan pentingnya kolaborasi dan sinergi lintas sektor guna mewujudkan pelayanan publik yang optimal dan pembangunan yang berkelanjutan.
"Forum ini menjadi wadah bagi kita semua untuk bertukar pikiran, menyusun strategi, dan merencanakan program yang lebih baik bagi masyarakat Langkat," tegasnya.
Lebih lanjut, Ia mengingatkan bahwa meskipun saat ini terdapat keterbatasan anggaran, namun semangat untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat tidak boleh surut.
"Ketika Allah Subhanahu Wa Ta'ala telah mengamanatkan kepada kami sebagai Bupati dan Wakil Bupati, ini menjadi tanggung jawab kita bersama," ujar Syah Afandin menegaskan tanggung jawab kolektif jajaran pemerintahan daerah.
Wakil Bupati Tiorita Surbakti menambahkan bahwa forum ini diharapkan mampu memperkuat koordinasi dan sinkronisasi antarinstansi, agar setiap program yang disusun dapat berjalan dengan efektif, terarah, dan memberikan dampak nyata kepada masyarakat.
“Hari ini adalah momentum awal kita menyusun arah pembangunan lima tahun ke depan. Kami merancang visi-misi, selebihnya bapak dan ibu kepala perangkat daerah tinggal menyempurnakan dan mengeksekusinya,” ujar Tiorita.
Ia juga mengajak seluruh kepala perangkat daerah dan camat untuk bekerja bersama menyukseskan visi dan misi kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Langkat.
Adapun visi Pembangunan Langkat 2025–2029 "Menuju Langkat Maju, Sehat,
Sejahtera, Religius dan
Berkelanjutan" itu meliputi visi Menuntaskan kemiskinan masyarakat termajinal dan nelayan pesisir,
Meningkatkan pembangunan infrastruktur dan kawasan layak huni yang berkualitas dan merata diseluruh wilayah Kabupaten Langkat.
Lalu, Kehidupan sehat dan sejahtera dengan meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana kesehatan dalam pengentasan stunting, serta peningkatan Integrasi Layanan Primer ( ILP ) dan penurunan angka kematian ibu dan bayi baru lahir, Pendidikan berkualitas untuk SDM yang religius melalui pembinaan keimanan dan ketakwaan serta pelestarian budaya di masyarakat.
Selanjutnya meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui sektor unggulan untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan asli daerah,
menyelenggarakan sistem tata kelola pemerintahan yang baik dan pemerintah yang bersih (clean government) dengan mudah, cepat, tuntas dengan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) serta memelihara hubungan yang harmonis antara eksekutif, legislatif dan yudikatif.
Selain itu juga mengelola dan memberdayakan Sumber Daya Alam (SDA) berbasiskan pelestarian lingkungan hidup dan agroindustri yang berkelanjutan.
Forum ini juga menghadirkan narasumber akademisi dari Universitas Sumatera Utara yakni Dr Paidi, SE, M.Si selaku Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi dan Bisnis, yang memberikan pandangan akademik dalam perumusan kebijakan pembangunan daerah.
Hadir juga Sekda Amril, Asisten Pemerintahan Mulyono, Kepala Bappedalitbang Rina Wahyuni Marpaung.
Dengan terlaksananya forum ini, Bupati Langkat berharap rencana pembangunan yang disusun dapat menjadi fondasi kuat dalam mewujudkan Langkat yang maju, sejahtera, dan religius di masa mendatang.
