Tapanuli Selatan (ANTARA) - Sebanyak delapan dari 12 calon jamaah haji (CJH) cadangan asal Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara, dipastikan ikut diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah pada musim haji 2025.
“Alhamdulillah, delapan orang CJH cadangan akhirnya dapat bergabung dengan kloter 20,” kata Kepala Kementerian Agama Tapsel H.Masir Rambe, via selular, Selasa.
Ia menjelaskan, semula ke-12 CJH tersebut tidak masuk dalam kuota keberangkatan karena statusnya sebagai jamaah cadangan dan visa belum terbit. Namun, dinamika kuota memungkinkan sebagian dari mereka untuk diberangkatkan.
Sementara itu, empat orang lainnya menyatakan menunda keberangkatan tahun ini karena alasan kesehatan. Mereka masing-masing berasal dari Kecamatan Sipirok (dua orang) dan Kecamatan Batang Toru (dua orang).
Dengan demikian, total CJH Tapsel yang akan berangkat menunaikan ibadah haji tahun ini berjumlah 174 orang (semula 178 orang-red), ditambah tujuh petugas haji kloter.
Seluruh jamaah dijadwalkan masuk Asrama Haji Medan pada 24 Mei 2025 pukul 23.10 WIB, tergabung dalam kloter 20 Embarkasi Medan. Rombongan akan didampingi oleh satu ketua kloter (TPHI), satu pembimbing ibadah (TPIHI), satu dokter, satu paramedis, serta tiga petugas haji daerah (TPHD).
Sebelumnya, jumlah CJH Tapsel yang akan berangkat tahun ini sempat dikoreksi menjadi 166 orang, setelah 12 jamaah cadangan dinyatakan tidak bisa diberangkatkan.
“Inilah dinamika penyelenggaraan ibadah haji. Kita bersyukur karena sebagian jamaah cadangan tetap mendapat kesempatan. Haji adalah panggilan Allah SWT,” ujarnya.
Pemerintah, lanjut Masir yang didampingi Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Tapsel, Firmansyah Pasaribu, berharap seluruh jamaah haji asal Tapsel dapat menjalankan ibadah dengan lancar, aman, dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat serta meraih predikat haji mabrur.