Medan (ANTARA) - Pemerintah Kota Medan menjadikan nilai-nilai universal dari perayaan Waisak menjadi inspirasi untuk menciptakan tata kota yang bersih, tertib, dan berkelanjutan di wilayah itu.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan Odi Anggia Batubara saat membacakan pesan Wali Kota Medan Rico Tri Putra Waaa saat Peringatan Hari Tri Suci Waisak, di Medan, Senin.
Dia menyampaikan, sisi penguatan pelayanan publik Waisak menjadi inspirasi untuk peningkatan mutu pendidikan dan kesehatan, hingga pengembangan ruang terbuka hijau dan sistem transportasi publik yang terintegrasi.
Peringatan Waisak, kata dia, juga menjadi pemantik untuk membangun sinergi antara pembangunan fisik dan pembangunan spiritual masyarakat.
"Semua bertujuan menghadirkan Kota Medan yang layak dihuni semua golongan," kata dia.
Odi menyebut Peringatan Tri Suci Waisak bukan hanya momentum religius, tetapi juga panggilan moral untuk memperkuat semangat pembaruan diri dan kepedulian sosial.
Menurut dia, perayaan itu mengajarkan makna kehidupan yang penuh welas asih, disiplin batin, dan ketulusan dalam memberi manfaat bagi sesama makhluk.
Hal tersebut, kata dia, selaras dengan semangat transformasi kota medan menuju kota yang humanis, energik, dan berbudaya.
"Kota Medan, rumah bagi keragaman, tempat di mana berbagai agama, budaya, dan suku hidup berdampingan dalam damai. Masyarakatnya menjunjung tinggi nilai toleransi dan saling menghormati sebagai kekuatan utama dalam membangun kota ini," sebut dia.
Dia menegaskan bahwa toleransi bukan hanya semboyan, melainkan napas keseharian warga Medan yang akan terus dilakukan bersama.
"Hal ini sejalan dengan tagline kita, Medan untuk Semua," ujarnya.
Pemkot Medan jadikan perayaan Waisak inspirasi ciptakan kota tertib
Senin, 12 Mei 2025 16:57 WIB 1261

Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan Odi Anggia Batubara saat menghadiri Peringatan Hari Tri Suci Waisak, di Medan, Senin. ANTARA/HO-Humas Pemkot Medan