Medan (ANTARA) - Pemerintah Kota Medan Sumatera Utara memanfaatkan Indonesia City Expo (ICE) sebagai wadah promosi hasil kriya dari para perajin maupun produk terbaik pelaku UMKM wilayah itu.
"Keikutsertaan kita dalam ICE sebagai bentuk support yang diberikan kepada para perajin dan pelaku UMKM di Kota Medan," ujar Wali Kota Medan Rico Waas saat mengunjungi sejumlah stan di ICE, di Surabaya, Jumat.
Wali Kota mengatakan kegiatan yang digelar untuk memeriahkan Musyawarah Nasional (Munas) ke-VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Tahun 2025 itu juga sebagai ajang bersaing bagi para perajin maupun UMKM di wilayah itu.
Rico Waas mengatakan bahwa hasil kriya maupun produk dari perajin dan pelaku UMKM Kota Medan dapat bersaing dengan produk kota lainnya.
"Artinya, ICE ini juga kita jadikan sebagai sebuah cambuk bagi Kota Medan sendiri untuk terus menampilkan produk-produk yang tidak kalah dari kota-kota lain di Indonesia," kata dia.
Dengan perhelatan tersebut, Wali Kota terus mendorong agar perajin maupun pelaku UMKM terus meningkatkan produk yang dihasilkan
Dia berharap produk maupun hasil kriya Kota Medan mampu bersaing dengan kota lain serta juga mampu menembus pasar nasional maupun Internasional.
“InsyaAllah, kita dapat mewujudkannya," sebut dia.
Kepala Dinas Koperasi UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan Benny Iskandar mengatakan tercatat ada 14 pelaku UMKM yang mengisi stan Pemkot Medan di kegiatan tersebut.
"Pemkot Medan menampilkan berbagai macam produk dan kerajinan di ICE ini," ujar Bennu Iskandar.