Seirampah (ANTARA) - Sebanyak 310 bakal calon kepala desa yang akan mengikuti pemilihan kepala desa (pilkades) serentak untuk 102 desa di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) Sumatera Utara, mengikuti serangkaian tes yang digelar pemerintah daerah setempat.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Sergai, Nina Deliana, di Seirampah, Selasa, mengatakan serangkaian tes tersebut merupakan amanat dari Surat Bupati Sergai No. 18.18/410/340/2022 perihal Pelaksanaan Tes Psikometri, Wawancara, dan CAT.
"Serangkaian tes terhadap para bakal calon kades mulai dilaksanakan hari ini. Ada tiga tahapan tes yang akan dijalani oleh para balon kepala desa," katanya.
Adapun ketiga tahapan tes tersebut meliputi tes psikometri yang dilaksanakan pada hari ini. Kedua tes wawancara yang dihelat besok (Rabu) di tempat yang sama.
"Terakhir ujian tertulis melalui CAT, yang pelaksanaannnya pada Kamis 19 Januari di beberapa titik yaitu SMP Negeri 1 Sei Rampah, SMP Negeri 1 Sei Bamban, SMP Negeri 1 Perbaungan, dan SMP Negeri 1 Pantai Cermin," katanya.
Ia mengatakan, mekanisme yang dijalankan tersebut merupakan upaya menjaring dan menyaring calon kades yang berkualitas serta memenuhi persyaratan.
Dari tahapan tes tersebut akan dilihat internalisasi empat pilar kebangsaan yaitu kesetiaan terhadap Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika sebagaimana tercantum pada Peraturan Daerah Kabupaten Sergai Nomor 2 tahun 2021 tentang pemilihan kepala desa.
Sebelumnya Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sergai, Sri Rahmayani, mengatakan tahapan tes itu dilaksanakan dengan maksud agar para bakal calon kepala desa dapat lebih memahami pemerintahan desa dan memiliki kemampuan kognitif sebagai seorang pemimpin desa.
"Kegiatan ini juga dilaksanakan untuk mengukur pemahaman para Balon Kades, kemudian tingkat pengetahuan, tentang pemerintahan desa dan peraturan perundang-undangan yang berlaku agar berjalan sesuai koridor. Sehingga nantinya dapat memperoleh calon Kades yang berkualitas baik dari sisi jiwa kepemimpinan maupun wawasan intelektualnya," katanya.
