Medan (ANTARA) - Tim monitoring dan evaluasi (Monev) Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara melakukan inspeksi mendadak (Sidak) pemantauan persiapan Posko Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Karo,, Rabu (4/11).
Wakajati Sumut Jacob Hendrik Pattipeilohy, dalam pengarahannya, mengatakan kedatangan Tim Monev ini adalah untuk menindaklanjuti hasil rapat kerja Selasa (3/11) yang digelar secara vidio conference diikuti seluruh Kajari se- Sumut yang daerahnya menyelenggarakan Pilkada Serentak 2020.
Baca juga: Akhyar-Salman janjikan program penampungan dan pompa air atasi banjir di Medan
Ia menyebutkan monev yang dilakukan adalah untuk memastikan sudah sejauh mana masing-masing Kejari mempersiapkan diri menghadapi pilkada serentak, juga dalam menindaklanjuti hasil rapat kerja kemaren.
"Kita berharap masing-masing memiliki terobosan dan konsep serta strategi dalam mendeteksi dini,deteksi aksi yang akan dijalankan dalam mengawal Pilkada tahun ini," ujarnya.
Jacob mengatakan, dalam mengusung strategi, konsep dan bagaimana menggerakkan anggota di lapangan dalam mengawal dan memantau tahapan sampai pada pelaksanaan Pilkada Karo 2020, perlu didukung data yang akurat dan valid.
"Kita harus memastikan dalam tahapan Pilkada ini, dan dimana bisa terjadi kerawanan.Dan apa upaya yang harus kita lakukan di lapangan," katanya.
Asintel Kejati Sumut Dwi Setyo Budi Utomo menyampaikan, bahwa proses pemantauan Posko Pilkada Karo 2020 secara real time harus melaporkan sudah sejauh mana tim yang ada di lapangan dalam mengumpulkan data dan melaporkannya ke pimpinan.
"Seluruh Kejari khususnya Kejari yang di daerahnya menyelenggarakan Pilkada melaporkan data-data terbaru yang ditemukan di lapangan," ujarnya.
Tim Monev Kejati Sumut sidak persiapan Pos Pemantau Pilkada Karo
Rabu, 4 November 2020 23:12 WIB 2218