Madina (ANTARA) - Dua perusahaan akan berinvestasi di Kabupaten Mandailing Natal. Kedua perusahaan ini akan menanamkan modalnya dengan.membangun PLTA dan industri kelapa.
Bupati Madina H. Dahlan Hasan Nasution dan Kadin Madina bersama Duta Besar Indonesia untuk Norwegia, Todung Mulya Lubis telah melakukan serangkaian pembicaraan dengan kedua investor tersebut.
Kepala Bidang Informasi Dinas Infokom Madina, Wildan Nasution yang juga ikut mendampingi Bupati dalam pertemuan lanjutan dengan pihak investor di Jakarta itu menjawab ANTARA, Sabtu (18/5),
mengungkapkan, sektor energi yang akan dikembangkan itu adalah pembangkit listrik tenaga air berloksi di kawasan Siabu dan Batang Natal.
Perusahaan yang akan berinvestasi di sektor ini adalah PT Tamaris Hydro.
Wildan menyebutkan, Mandailing Natal sendiri memiliki sumber-sumber daerah aliran sungai (DAS) yang memiliki potensi bagi pembangkit listrik, sehingga diminati investor. PLTA merupakan sumber energi listrik yang ramah lingkungan.
Sedangkan investasi di industri kelapa berkaitan dengan bahan baku kosmetik, mengingat produk kelapa sangat melimpah di Madina, sehingga memberikan peluang dalam hitung-hitungan investasi. Perusahaan yang akan berinvestasi di sektor ini adalah PT Moya.
"Bupati Madina didampingi Ketua Kadin Madina, Sobir Lubis bersama Duta Besar Indonesia untuk Norwegia Todung Mulya Lubis telah melakukan pembicaraan dengan kedua investor yakni PT Tamaris Hydro yang langsung dihadiri CEO-nya Mohammad Syahrial dan PT Moya yang langsung dihadiri Managing Director, Irwan Dinata," ujarnya.
Ia menyebutkan, masing-masing utusan kedua perusahaan itu dalam waktu dekat akan melakukan survei ke Madina sebagai rangkaian tahapan yang harus dilakukan.
Lobi-lobi dengan kedua investor itu tak terlepas dari upaya Duta Besar RI untuk Norwegia, Todung Mulya Lubis dalam membantu pemerintah Kabupaten Madina mempercepat laju pertumbuhan ekonomi.
Dubes sebagai putra daerah Mandailing terpanggil mengadopsi pola-pola dan strategi Norwegia yang merupakan penghasil energi dan perikanan.
Todung Mulya Lubis sebagai putra daerah Mandailing dalam pertemuan itu juga menyarankan pengembangan sektor perikanan di kabupaten ini sangat cocok mengingat pantainya yang bagus.
Selain itu, pengembangan industri kreatif batu alam di kabupaten itu juga dinilai sangat menjanjikan karena Madina juga memiliki jenis batuan yang sangat bernilai.
Soal batu alam ini, Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution menimpali bahwa pihaknya sebenarnya telah memulai pengembangan kerajinan batu alam yang juga sangat terbuka bagi investor untuk turut serta.
Dua perusahaan akan berinvestasi di Madina
Sabtu, 18 Mei 2019 0:06 WIB 2277