Rantauprapat (ANTARA) - Jalan lintas Sumatera atau Jalinsum by Pass Adam Malik Rantauprapat membutuhkan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) dan rambu lalulintas untuk membantu pengguna jalan.
Berdasarkan pantauan ANTARA di sepanjang lingkar Jalinsum yang mengitari kota Rantauprapat, Jumat menemukan banyak LPJU dengan kondisi rusak parah, tidak berfungsi dan hilang. Lampu yang berada di ruas jalan maupun badan jalan itu hanya terlihat seperti besi tua.
Minimnya penerangan jalan menganggu aktifitas warga maupun pengguna Jalinsum saat berkendaraan malam hari, juga berpotensi terjadinya aksi kriminalitas jalanan di wilayah itu.
Kondisi penerangan jalan negara tersebut nyaris kurang memadai. Para pengemudi kerap menemukan kesulitan saat berkendaran pada malam hari apalagi saat hujan karena jarak pandang terbatas.
"LPJU By Pass Adam Malik, memang banyak yang rusak dan hilang, sehingga penerangan kurang memadai disini saat malam tiba," ujar pengguna jalan bernama Sholawat Mangaraja Lubis.
Ia menjelaskan, Jalinsum Rantauprapat saat ini dalam kondisi baik, namun minimnya penerangan dan rambu lalu lintas di sepanjang jalur.
Menurutnya, pengguna jalan mengandalkan lampu kendaraan yang melintas dan menggunakan sejumlah LPJU yang terkadang mati. "Saya berharap pemerintah memprioritaskan LPJU apalagi akan digunakan mudik saat Ramadan," jelasnya.
Jalinsum Labuhanbatu minim penerangan dan rambu lalu lintas
Jumat, 17 Mei 2019 15:46 WIB 4495