Simalungun (ANTARA) - Pelaksanaan Pemilu serentak tahun 2019 di Kabupaten Simalungun berlangsung aman sukses. Puluhan ribu petugasnya masih dalam kondisi sehat.
"Belum ada laporan ada yang sakit atau kesehatannya bermasalah. Mudah-mudahan tetap sehat sampai tugas selesai," kata Ketua KPU Simalungun, Raja Ahab Damanik, Selasa (23/4).
Begitu pun petugas diwanti-wanti untuk menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi makanan minuman yang menyehatkan supaya badan tetap fit menjalankan tugas.
Terdata, petugas Pemilu mencapai jumlah 25.213 personrl dengan rincian 160 PPK di 32 kecamatan, 1.839 PPS di 413 desa/kelurahan dan 23.814 KPPS di 2.646 TPS.
Safaruddin, petugas PPS Nagori (Desa) Karang Sari, Kecamatan Gunung Maligas mengaku kondisi kesehatan semakin lemah, karena mengerjakan tugas yang berat.
Dia dan dua temannya kerepotan dan kewalahan, harus bergerak memantau 20 TPS pada saat pemungutan penghitungan suara, dan dua hari rekapitulasi di tingkat desa menyedot tenaga pikiran, sehingga kurang fokus.
"Kalau proses pemungutan dan penghitungan suara cepat selesai, berita acara yang membuat lama dan merepotkan, terlalu banyak berkas," katanya.
Dia mengusulkan agar kedepan pelaksanaan Pilpres dan Pileg secara terpisah, tidak disatukan untuk kerja yang lebih nyaman dan hasil lebih maksimal.
Sosok-sosok tangguh, meski bekerja lembur petugas Pemilu di Simalungun masih sehat
Selasa, 23 April 2019 8:51 WIB 2243