Medan (Antaranews Sumut) - Badan Narkotika Nasional Sumatera Utara memusnahkan barang bukti sebanyak 53.386 gram sabu yang merupakan hasil tangkapan dari kawasan Jalan Brigjen Hamid Zein Kelurahan Titi Kuning Kecamatan Medan Johor pada Oktober 2018.
"Dari 53.386 sabu yang dimusnahkan itu, jumlah anak bangsa yang terselamatkan dari peredaran gelap narkotika kali ini sebanyak 210 ribu orang," kata Kepala BNN Sumut Brigjend Pol Marsauli Siregar saat pemusnahan sabu yang dilakukan di RSUD Pirngadi Medan, Selasa.
Dalam kesempatan itu ia juga menyampaikan situasi penyalahgunaan dan peredaran narkotikan di Sumatera Utara sampai akhir tahun 2018 masih rawan dan memprihatinkan yang berada di posisi kedua setelah Jakarta.
Dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan peredaran gelap narkoba di Sumatera Utara, pihaknya terus melakukan penguatan pada berbagai aspek dan menggandeng semua pemangku kepentingan di daerah itu untuk bersama-sama melakukan perang terhadap narkoba.
Berbagai program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh BNN tersebut salah satunya bertujuan membentuk masyarakat yang imun terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika.
Dalam upaya mencapai tujuan tersebut, program pemberdayaan masyarakat memiliki peran strtategis dalam memberikan peningkatan kapasitas masyarakat di lingkungan pemerintah, lingkungan swasta, lingkungan pendidikan dan lingkungan masyarakat.
Pelaksanaan peningkatan kapasitas tersebut menghasilkan pegiat-pegiat anti narkoba yang memiliki komitmen kuat dalam menanggulangi permasalahan narkotika dilingkungannya masing-masing.
Sepanjang tahun 2018, BNN Sumut telah melaksanakan rangkaian kegiatan peningkatan kapasitas sebanyak 10 kegiatan yang menghasilkan 150 pegiat anti narkoba.
Selain itu peningkatan kapasitas juga dilaksanakan oleh 15 BNN kabupaten/kota di Sumut yang telah menghasilkan 1.254 pegiat.
Ia mengatakan peran strategis pemberdayaan masyarakat dalam membentuk masyarakat imun juga dilakukan dengan pemberian intervensi di kawasan rawan melalui pelatihan life skill.
Pada tahun 2018 terdapat dua kawasan rawan perkotaan dan dua kawasan rawan pedesaan yang sudah diberikan pelatihan life skiil.
"Pelatihan life skill di kawasan perkotaan dilaksanakan di Kecamatan Medan Tembung dan Medan Sunggal sedangkan pelatihan lifeskill dikawasan rawan pedesaan dilaksanakan di Kabupaten Mandailing Natal dan Deliserdang," katanya.
BNN Sumut musnahkan 53.386 gram sabu
Selasa, 11 Desember 2018 13:41 WIB 1559