Langkat, (Antaranews Sumut) - Realisasi pertanaman padi petani di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, sekarang ini sudah mencapai 82,15 persen dari rencana tanam yang sudah ditentukan.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Langkat Nasiruddin, di Stabat, Sabtu.
Nasiruddin menjelaskan itu untuk pertanaman padi sawah yang mempunyai lahan irigasi dimana rencana tanam seluas 80.796 hektare yang sudah kita putuskan, sekarang sudah terealisasi seluas 66.373 hektare atau 82,15 persen.
"Berarti hingga Desember 2018 mendatang tinggal 14.423 hektare lagi, maka realisasi tanam padi sawah Langkat mencapai 100 persen," katanya.
Untuk mewujudkan sisa pertanaman yang ada pihaknya akan mendorong petani agar bisa mewujudkannya, apalagi sekarang ini cuaca dan iklim sangat medukung dengan curah hujan yang merata disetiap kecamatan.
Pihaknya berharap dengan cuaca yang sangat mendukung ini petani segera melakukan persemaian padi, untuk nantinya sesuai dengan waktunya akan bisa segera turun kesawah melakukan pertanaman, ujarnya.
Nasiruddin menjelaskan juga selain pertanaman padi sawah, pihaknya juga kini mendorong petani dilahan tadah hujan untuk segera bertanam padi gogo (ladang).
Dimana, pihaknya menargetkan pertanaman padi gogo (ladang) ini seluas 887 hektare, kenyatannya sekarang dilapangan pertanaman sudah 245 hektare atau 27,62 persen, tentu sisanya diharapkan hingga akhir Desember mendatang, dapat dipenuhi.
Guna mendukung keberhasilan pertanaman padi sawah, padi gogo (ladang), Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Langkat juga sudah menyalurkan benih padi unggul, pestisidasi, pupuk, maupun juga alat mesin pertanian.
Untuk pupuk yang sudah disalurkan terdiri dari SP 36 Superpos mencapai 2.700 ton, Za mencapai 1.662 ton, NPK/Phonska 6.577 ton dan Petroganik mencapai 279 ton, ujarnya.***3***
Realisaai pertanaman padi Langkat 82,15 persen
Sabtu, 15 September 2018 15:47 WIB 1719