Medan (Antaranews Sumut) - Penyaluran bantuan pangan nontunai di Kota Medan mulai Januari hingga 11 April 2018 sudah mencapai Rp17,391 miliar dengan sebanyak 158.107 keluarga penerima manfaat.
"Menurut laporan Kementerian Sosial, jumlah itu sudah 100 persen sesuai alokasi berjalan," ujar Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Daniel Johan di Medan, Jumat.
Dari realisasi BPNT itu yang sudah dibelanjakan keluarga penerima manfaat (KPM) masih 89,15 persen.
"Soal mengapa belum dibelanjakan itu yang antara lain dikeluhkan KPM antara lain karena tidak bisa atau saldonya kosong" katanya.
Oleh karena itu, ujar Daniel, Komisi IV DPR RI akan segera memanggil dan berdialog dengan Kemensos dan kementerian terkait lainnya soal masalah di BPNT itu.
Baca juga: Audisi KDI digelar di Medan
Program BPNT sudah tersebar di 44 kota dengan dana Rp110.000 per KPM.
Dana yang dimasukkan ke dalam rekening dan diberikan kartu keluarga sejahtera itu bisa dibelanjakan beras dan telur di e-warung, agen bank atau Rumah Pangan Kita.
Kepala Perum Bulog Divre 1 Sumut, Benhur Ngkaimi menjamin beras Bulog bukan hanya terjamin kualitasnya, tetapi stok juga cukup aman untuk memenuhi kebutuhan program pemerintah maupun lainnya.
Stok beras aman minimal untuk tiga bulan alokasi kebutuhan Sumur.
(T.E016/B/B015/B015) 13-04-2018 09:43:58
Penyaluran bantuan pangan nontunai Medan Rp17,391 miliar
Jumat, 13 April 2018 11:05 WIB 2439