Medan, 4/10 (Antarasumut) - Sosok pria kelahiran sabang tahun 1961 ini terlihat sangat tenang di hari - hari latihan menjelang HUT TNI yang ke 72 tahun.
Sudah beberapa hari sejak latihan pertama , pria dengan Pangkat Letnan Jenderal ini tinggal di Cilegon dimana upacara puncak
HUT TNI akan digelar.
Menjadi Komandan Latihan Gabungan TNI sekaligus menjadi komandan upacara merupakan satu kehormatan dan tanggungjawab yang harus di pikul
demi suksesnya kegiatan ini.
Setiap latihan seorang Edy Rahmayadi mengawali dengan sholat
subuh dan olah raga pagi serta persiapan ke tempat kegiatan pagi sekali
bahkan sampai matahari terbenam.
Pada saat setiap waktu sholat berkumandang azan sholat di
tempat latihan hingga latihan gabungan break, memberi kesempatan pada pasukan
yang muslim melakukan sholat.
Dalam Setiap latihan pria ini sangat detail melihat susunan
acara maupun kesiapan pasukan , selalu memberi masukan pada pasukan , juga
mendengar arahan dari atasan menjadi bagian rutin selama latihan gabungan
ini.bersama perwira tinggi yang lain dari berbagai angkatan selalu berdiskusi
agar latihan gabungan ini terlihat baik dan sempurna.
Sosok Pria ini
terlihat disiplin dan tegas selama memimpin Latihan Gabungan HUT TNI ke
72 , di sisi lain pria ini terlihat sangat humanis dengan memperhatikan bawahan
dan setiap orang yang mendampingi .
Dengan tidak lupa tersenyum dan
memperhatikan penampilan. Terasa semakin lengkap sosok ini menyandang komandan latihan gabungan HUT TNI dan Komandan
Upacara .
Sosok yang merakyat dan kuat disiplinnya sebagai Prajurit Sapta
Marga.
Kepercayaan pimpinan TNI menunjuk beliau selaku penanggung jawab Latihan
gabungan TNI sekaligus sebagai Komandan upacara HUT TNI tentu berkaitan beliau
sebagai pangkostrad dengan prestasi dan
situasi , dimana Latihan gabungan TNI
adalah skenario latihan militer yang di simulasikan seperti situasi sebenarnya
dengan suatu manuver dalam mandala
operasi untuk menghancurkan Kawasan ekonomi Khusus lawan yg telah mampu
menyusun kekuatan di Sebagian Wilayah Indonesia
Maka Pangkogasgab memimpin gabungan darat, laut, udara untuk menghancurkan
kawasan ekonomi khusus militer lawan.
Komandan upacara HUT TNI lazimnya di pimpin seorang Kolonel, penunjukan Letjen Edy Rahmayadi
sebagai Pati bintang tiga sebagai komandan upacara adalah manifestasi
prestasi, reputasi yang bersangkutan
selama ini sehingga Pimpinan TNI
menaruh kepercayaan penuh utk even akbar dan strategis tersebut. (Ril)