Dalam pernyataannya yang diterima di Tapanuli Selatan, Kamis, Presiden direktur PT Agincourt Resources selaku pengelola tambang, Tim Duffy, menyatakan itu melalui peringatan Hari Kartini 2017.
Menurut dia, dari sedikitnya 25 persen karyawan perempuan termasuk 40 persen diantaranya menjalani peran di tingkat Superintendant dan Manager.
"Hal itu sebagai upaya terus memperkokoh kepedulian bersama mengintegrasikan keberagaman gender dalam seluruh aspek operasional Tambang Emas Martabe,"katanya.
Peran perempuan di Martabe katanya, telah menunjukkan kemampuan nyata untuk bekerja dan berkontribusi secara signifikan bagi kemajuan perusahaan.
"Kartini-Kartini di Martabe telah menjadi contoh terbaik bagaimana Kartini berjuang untuk emansipasi,"sebutnya.
Selama ini sebutnya dunia tambang identik dunianya laki laki ternyata juga bisa dinikmati para Kartini di Martabe.
"Ternyata keberagamana ( perempuan dan laki-laki) merasakan sama mampu berkontribusi sejajar memfungsikan organisasi ( perusahaan) agar lebih efektif,†terangnya.
Sementara itu Tika Bisono, psikolog dalam kesempatan di tambang emas Martabe menyatakan ide-ide pemikiran Kartini bisa terlihat di lingkungan Tambang Emas Martabe.
"Dalam angkatan kerja beragam, Martabe mampu menciptakan budaya perusahaan sebagai tempat berkarya produktif bagi pekerja kompeten laki-laki dan perempuan,"sebutnya.
Menurut dia, keragaman tersebut dipandang perlu sebagai kekuatan untuk bekerja semakin baik dan bukan sumber masalah.
"Terobosan Kartini adalah memperjuangkan keadilan bukan sekadar kesetaraan bagi perempuan untuk bisa mempunyai pilihan dan kesempatan untuk belajar atau menuntut ilmu,"ungkapnya.
Tambang Emas Martabe saat ini telah mempekerjakan sebanyak 761 karyawan perempuan atau telah mencapai 18 % .
Sementara seluruh perusahaan dan kontraktor jumlah karayawan perempuannya mencapai 2.376 karyawan atau 16 persen, sebuah jumlah yang signifikan dibanding tambang lain.
Dalam momentum peringatan Hari Kartini 2017 PT Agincourt Resources menggelar berbagai kegiatan melibatkan partisipasi seluruh manajemen, karyawan dan kontraktor selama 21-26 April 2017.