Padangsidimpuan, 23/1 (Antarasumut)- Sebanyak 20 rumah di desa goti, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan terkena banjir yang sudah menjadi langganan ketika hujan mengguyur Kota Padangsidimpuan semalaman.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Padangsidimpuan, Khairul Harahap, Senin, mengatakan setidaknya ada 20 rumah yang terkena banjir tersebut, memang tidak bisa dipungkiri daerah itu memang langganan banjir jika hujan melanda Kota Padangsidimpuan semalaman.
Akibat banjir tersebut tidak ada yang rusak dan adanya korban jiwa, hanya kebun warga saja yang terkena banjir tersebut.
Ia menambahkan, hujan yang tinggi mengakibatkan desa Goti, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Padangsidimpuan dilanda banjir, Senin, sehingga puluhan rumah terendam setinggi 30-50 cm.
Tidak hanya itu banjir yang diakibatkan luapan sungai Aek Pinagar tersebut merendam kebun warga, turut pula direndam banjir kebun coklat, karet dan tanaman sayuran warga yang mencapai ketinggian air 50 Cm- 1 meter tersebut.
Kita sudah persiapakan pembuatan tanggul yang jebol dengan menyediakan karung pasir yang akan disusun dipinggir sungai tersebut sehingga nantinya air sungai tersebut tidak masuk ke pemukiman masyarakat Desa Goti.
"Kita juga telah menyiapkan orang personil yang stand by dilokasi tersebut mengingat desa tersebut yang sering menjadi langganan banjir, serta secepatnya akan kita datangkan logistik kepada warga, tidak ada yang diungsikan akibat banjir tersebut, ucapnya.
