Tana Paser, 5/2 (Antara) - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, masih kekurangan kader untuk menjadi calon anggota legislatif pada Pemilu 2014.

Ketua DPD PKS Paser Miswan Thahadi, Senin, mengatakan bahwa kekurangan kader itu mengakibatkan DPW PKS Kaltim belum menentukan siapa calon anggota legislatif dari Paser yang akan bertarung di tingkat provinsi.

"Saya sendiri masih tarik ulur apakah tetap calon anggota legislatif di Paser atau dicalonkan untuk anggota legislatif provinsi," katanya.

Kader PKS lainnya, Aksa Arsyad, sudah dua periode duduk sebagai anggota DPRD Paser dan juga masih terjadi tarik ulur apakah yang bersangkutan akan tetap sebagai calon legislatif di daerah itu atau provinsi, katanya.

Pada Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD 2009, PKS Paser meraih dua kursi di DPRD Paser, sedangkan periode sebelumnya (2004--2009) partai berlambang padi dan bulan sabit itu juga meraih dua kursi dengan anggota terpilih tetap sama, yakni Miswan Thahadi dan Aksa Arsyad.

"Kondisi inilah yang menyebabkan DPW PKS Kaltim masih mempertimbangkan saya maupun Aksa untuk dicalonkan sebagai caleg provinsi," kata Miswan.

Namun, lanjut dia, muncul kekhawatiran dari DPW PKS Kaltim, akan kehilangan kursi di DPRD Paser yang sudah dua periode dipertahankan.

Menyinggung daftar calon legislatif Paser dari Partai PKS, Miswan mengatakan akan diumumkan pada Maret mendatang.

"DPW PKS Kaltim yang akan mengumumkan karena memang seleksinya di sana (DPW PKS Kaltim)," katanya.

Mereka yang lolos sebagai calon legislatif, kata Miswan, adalah mereka yang telah memenuhi kriteria yang ditentukan oleh partai.

"Kuota 30 persen untuk caleg perempuan, seperti diamanatkan konstitusi sudah dipenuhi," ungkap Miswan.

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013