PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Salah satunya ikut menjadi sponsor dan mempromosikan produk-produk lokal unggulan nasabah Mekaar pada Festival Bunga dan Buah yang digelar Pemerintah Kab.Karo di kawasan wisata Berastagi Kamis, (31/7/2025).
Pemimpin Cabang PT PNM Kabanjahe, Daniel Silitonga kepada ANTARA mengatakan kegiatan festival bunga dan buah merupakan kegiatan rutin yang digelar Pemerintah Kabupaten Karo sebagai wujud syukur dan pesta rakyat atas hasil panen yang melimpah.
"Untuk wilayah Kabupaten Karo saat ini nasabah PT PNM ada sebanyak 29.500 ibu-ibu yang menjadi mitra binaan PNM Mekar. Rata-rata 4-5 rumah di Kabupaten Karo adalah nasabah kita. Ibu-ibu ini bukan hanya kita bina secara finansial tetapi juga secara intelektual dan sosial," jelas Daniel.
Ketiga sektor dukungan inilah yang menurut Daniel menjadi salah satu komitmen dukungan PT PNM untuk memberdayakan nasabahnya lewat berbagai program turunan seperti pelatihan hingga promosi produk unggulan .
Dari sisi finansial , Daniel menyebut para nasabah PNM Mekaar diberikan dana secara berjenjang mulai dari Rp3.000.000 hingga batas tertinggi Rp.15.000.000.
Sedangkan dukungan intelektual diberikan PT PNM melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) berupa pendampingan dan pembinaan melalui pelatihan-pelatihan pengembangan produk usaha termasuk kecakapan personal.
"Terakhir adalah modal sosial seperti hari ini ada beberapa nasabah terpilih kita ikutkan di event-event lokal seperti Festival Bunga dan Buah agar mereka bisa mempromosikan produknya. Mengingat event ini cukup besar , nasabah -nasabah yang kita pilih adalah mereka yang memiliki produk dan kemasan menarik dari sisi packaging maupun cita rasa," jelas Daniel.
Mantan Pimpinan Cabang PT PNM Bangka Belitung ini mengaku pihaknya terlibat aktif membantu nasabah Mekaar dalam mendorong UMKM lokal naik kelas baik itu terkait periizinan seperti NIB (Nomor Induk Berusaha), izin PIRT, sertifikasi halal hingga inovasi kemasan produk agar mampu bersaing di pasaran.
"Kami mengajak semua stakeholder dan Pemerintah Kabupaten Karo untuk bersinergi memberdayakan UMKM lokal mengingat para nasabah PNM Mekaar ini semuanya dimulai dari nol dan rata-rata memulai usaha baru," ujarnya.
Daniel menunjukkan salah satu nasabah unggulan PT PNM Mekaar adalah produk kopi dari Ma Charo yang dulunya punya kemasan jadul kini bermetafora menjadi kopi kemasan yang sudah memiliki izin produk, label halal dan kemasan modern.
"Produk kopi Ma Charo ini bila kita lihat sangat layak untuk dijual di pasar nasional bahkan untuk ekspor begitu juga produk olahan pisang yang kini dijual sebagai salah satu oleh-oleh khas di Bandara Kuala Namu Medan, " ucapnya.
Festival Bunga dan Buah yang digelar Taman Mejuah-juah Berastagi ini dikunjungi ribuan warga yang datang dari wilayah Karo dan sekitarnya. Selian menampilkan beragam kenderaan hias dari beragam bunga dan aneka buah juga menghadirkan pukuhan pelaku UMKM dan pepaku usaha lokal.
"Partisipasi kami di Pesta Buah Berastagi merupakan bentuk nyata dukungan PNM terhadap pengembangan UMKM, khususnya agar produk-produk lokal bisa naik kelas dan memiliki daya saing lebih tinggi," ujar
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2025