Forum Komunikasi Anak Tokoh Pemekaran Labura (FKATPL) memberikan santunan kepada sejumlah keluarga tokoh pemekaran yang sudah meninggal dunia. Selain kepada tokoh pemekaran, forum itu juga memberikan bantuan kepada sejumlah anak yatim dan kaum dhuafa.

Penyerahan santunan tersebut dilakukan Ketua FKATPL Amranuddin Tanjung didampingi Sekretarisnya Siti Nirwana Munthe dengan langsung mendatangi rumah tokoh pemekaran tersebut, Senin (17/4). 

Kepada wartawan Amranuddin Tanjung didampingi sekretarisnya Siti Nirwana mengatakan, dana untuk kegiatan tersebut berasal dari dana pribadinya. "Ini dari pribadi. Saya ingin memberikan sebagian rezeki berupa parsel buat ibu-ibu yang sudah ditinggal wafat suaminya," ujarnya.

Diharapkan bantuan ala kadarnya tersebut dapat sedikit meringankan dan sebagai tanda ingat putra-putra tokoh pemekaran kepada para istri tokoh pemekaran. "Semoga bantuan ini dapat merekatkan silaturahmi keluarga besar tokoh pemekaran Labura," harapnya.
Berkaitan dengan menjelang berakhirnya Ramadhan, Amranuddin mengajak untuk meningkatkan amal ibadah sehingga bisa mencapai predikat takwa. 

Sementara Nirwana menambahkan, melalui kegiatan seperti itu dapat mempererat silaturahmi keluarga besar tokoh pemekaran kabupaten bermotto Basimpul Kuat Babontuk Elok.

"Marilah kita sebagai anak-anak dari tokoh pemekaran Labura agar lebih menjaga kekompakan dan menjaga silaturahmi, serta bisa menjadi sosial kontrol pemerintah seperti apa yang dicita-citakan oleh orang tua kita sebagai tokoh pemekaran," ajaknya.

Sebelumnya pada tanggal 7 April lalu, forum itu juga sudah memberikan bantuan sembako kepada sejumlah anak yatim dan kaum dhuafa. Tujuannya membantu meringankan sedikit beban penerima.

Pewarta: Sukardi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023