Pemerintah Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara meminta masyarakat turut mengantisipasi kerawanan gangguan keamanan di lingkungan masing-masing, khususnya menjelang Idul Fitri 1444 Hijriah.

Penjabat Wali Kota Tebing Tinggi Muhammad Dimiyathi di Tebing Tinggi, Sabtu, mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan dalam upaya mengantisipasi kecenderungan peningkatan kerawanan gangguan keamanan lingkungan.

Ia menyebut peningkatan kewaspadaan dan keamanan di lingkungan masing-masing sebagai kebutuhan penting.

Ia mencontohkan tentang pentingnya warga memastikan pintu rumah dalam kondisi terkunci ketika ditinggal ke masjid untuk beribadah.

"Ketika meninggalkan rumah, memutus hubungan listrik yang gampang terbakar, waspada terhadap barang yang mudah terbakar," katanya.

Baca juga: Komitmen bersama di lingkungan Pemkot Tebing Tinggi menuju WBK dan WBBM

Para orang tua juga diminta menjaga anak-anaknya, khususnya yang sudah remaja, agar terhindar dari hal negatif, seperti balap liar.

"Alangkah lebih baik berkumpul ibadah di masjid, mushalla atau langgar. Insyaallah apa yang menjadi niat baik kita diridai Allah SWT, sehingga kita bisa memasuki Idul Fitri dalam keadaan bersih suci dan kita bisa melakukan aktivitas sebagaimana mestinya," katanya.

Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan bahwa selama Ramadhan hingga Idul Fitri mendatang diperkirakan harga barang kebutuhan pokok cenderung mengalami kenaikan walau inflasi masih bisa dikendalikan.

Untuk itu, ia mengharapkan, masyarakat berbelanja berbagai kebutuhan dalam jumlah yang cukup, tidak menimbun barang, dan berbelanja barang yang memang diperlukan. 

"Saya nyatakan stok pangan sampai Idul Fitri itu aman dan insyaallah pekan depan juga akan ada pangan turun dari pemerintah pusat untuk saudara kita yang kurang beruntung dalam ekonomi," katanya.

Pewarta: Juraidi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023