Wali Kota Medan Bobby Nasution mengingatkan bahwa menjadi seorang guru merupakan panutan bagi murid sekolah usai melantik 622 orang pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di daerah ini.
"Guru harus bisa menjadi contoh dan panutan yang baik bagi murid-muridnya," ucap Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman di halaman tengah Balai Kota Medan, Selasa.
Hal ini diungkapkannya ketika membacakan sambutan Wali Kota Medan Bobby Nasution usai melantik dan mengambil sumpah 622 orang PPPK jabatan guru formasi 2021 di lingkungan Pemkot Medan.
Untuk itu, lanjut dia, seorang guru harus memiliki sifat sabar, penuh kasih sayang dan berakhlak mulia agar bisa membimbing muridnya dengan baik sebagai penerus masa depan bangsa ini.
Ia mengingatkan, penyerahan surat keputusan (SK) pengangkatan dari Wali Kota Medan ini, bukan berarti PPPK sudah bisa berleha-leha dan terlena karena jelas status kepegawaiannya.
"Justru sebaliknya buktikan dengan keluarnya SK pengangkatan ini, saudara semakin terpacu untuk memberikan sumbangsih terbaik bagi pendidikan Kota Medan," terangnya.
Program pengangkatan PPPK jabatan guru ini, kata dia, merupakan solusi bagi pegawai non-ASN agar bisa mendapatkan fasilitas yang hampir setara dengan ASN.
"Tapi perlu diingat, evaluasi tahunan akan tetap diadakan guna menentukan apakah kontrak kerja ini akan diteruskan atau tidak," tegas Sekda Wiriya.
Kepala Kantor Regional VI BKN Medan, Janry Haposan UP Simanungkalit, mengatakan dengan penyerahan SK 622 PPPK ini, berarti sudah 757 SK pengangkatan formasi 2021 yang didominasi oleh tenaga fungsional guru.
"Kita berharap pembangunan pendidikan di Kota Medan berjalan lebih baik lagi ke depannya. Saya berpesan untuk meningkatkan kualitas pribadi agar lebih profesional sesuai tagline (slogan) kita, 'Bangga Melayani Bangsa'," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
"Guru harus bisa menjadi contoh dan panutan yang baik bagi murid-muridnya," ucap Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman di halaman tengah Balai Kota Medan, Selasa.
Hal ini diungkapkannya ketika membacakan sambutan Wali Kota Medan Bobby Nasution usai melantik dan mengambil sumpah 622 orang PPPK jabatan guru formasi 2021 di lingkungan Pemkot Medan.
Untuk itu, lanjut dia, seorang guru harus memiliki sifat sabar, penuh kasih sayang dan berakhlak mulia agar bisa membimbing muridnya dengan baik sebagai penerus masa depan bangsa ini.
Ia mengingatkan, penyerahan surat keputusan (SK) pengangkatan dari Wali Kota Medan ini, bukan berarti PPPK sudah bisa berleha-leha dan terlena karena jelas status kepegawaiannya.
"Justru sebaliknya buktikan dengan keluarnya SK pengangkatan ini, saudara semakin terpacu untuk memberikan sumbangsih terbaik bagi pendidikan Kota Medan," terangnya.
Program pengangkatan PPPK jabatan guru ini, kata dia, merupakan solusi bagi pegawai non-ASN agar bisa mendapatkan fasilitas yang hampir setara dengan ASN.
"Tapi perlu diingat, evaluasi tahunan akan tetap diadakan guna menentukan apakah kontrak kerja ini akan diteruskan atau tidak," tegas Sekda Wiriya.
Kepala Kantor Regional VI BKN Medan, Janry Haposan UP Simanungkalit, mengatakan dengan penyerahan SK 622 PPPK ini, berarti sudah 757 SK pengangkatan formasi 2021 yang didominasi oleh tenaga fungsional guru.
"Kita berharap pembangunan pendidikan di Kota Medan berjalan lebih baik lagi ke depannya. Saya berpesan untuk meningkatkan kualitas pribadi agar lebih profesional sesuai tagline (slogan) kita, 'Bangga Melayani Bangsa'," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022