Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Tarutung Kanwil Kemenkumham Sumut, Leonard Silalahi mengatakan, dalam rangka menyemarakkan Hari Bhakti Pemasyarakatan yang ke-58, pihaknya menggelar serangkaian kegiatan kemanusiaan hingga upaya "bersih-bersih" di lingkungan Rutan Tarutung.
"Dalam mendukung kegiatan Usaha Mikro, Kecil dan Menengan, kita memberikan sebuah gerobak siap pakai. Demikian halnya bantuan kemanusiaan lainnya hingga upaya bersih-bersih di lingkungan Rutan," terang Leonard, Jumat (22/4).
Pemberian gerobak gratis bagi pelaku UMKM dilanjutkan dengan agenda bakti sosial pemberian bantuan paket sembako sebagai wujud kepedulian dalam membantu masyarakat yang tertimpa musibah.
Dikatakan, sumber dana yang digunakan untuk memberikan bantuan paket sembako merupakan sumbangsih dari seluruh Pegawai Rutan Kelas IIB Tarutung.
Sebelumnya, seluruh petugas Rutan juga melaksanakan kebersihan kantor dimulai dari Blok Hunian Warga Binaan Pemasyarakatan, ruang kerja kantor, dan halaman depan Rutan.
Sejumlah petugas medis melaksanakan skrining kesehatan kepada narapidana untuk mendeteksi human immunodeficiency virus dan tuberkulosis. (ANTARA/HO)
Kegiatan lainnya yang berdampak langsung bagi warga binaan turut digelar, yakni pelaksanaan penyuluhan dan skrining kesehatan narapidana untuk mendeteksi human immunodeficiency virus dan tuberkulosis, serta merazia kamar hunian WBP dengan melibatkan Tim Satops Patnal dan aparat kepolisian dalam rangkaian kegiatan pemasyarakatan bersih-bersih .
"Jangan pernah takut untuk memeriksa kesehatan, lebih baik mencegah daripada mengobati, manfaatkan kegiatan ini dengan sebaik dan semaksimal mungkin," ujar Leonard.
dr Rustam Simbolon selaku dokter Puskesmas Hutabaginda yang memimpin kegiatan penyuluhan dan skrining mengatakan bahwa kegiatan tersebut akan dilakukan secara rutin sehingga pemetaan sekaligus pengobatan dapat segera dilakukan untuk menghindarkan penularan kepada orang lain.
"Puskesmas Hutabaginda akan terus membantu dan berkolaborasi dengan Rutan Tarutung dalam rangka deteksi dini berupa skrining, penyuluhan maupun pencegahan penyakit para warga binaan di Rutan Tarutung," tukas dr Rustam.
