Pemkab Serdang Bedagai, Sumatera Utara bekerja sama dengan PT Socfindo menggelar vaksinasi dengan sasaran 1.000 orang sebagai bentuk komitmen terhadap percepatan penanganan pandemi COVID-19 di daerah itu.
"Hari ini targetnya 1.000 orang akan menjalani vaksin 'booster' (penguat)," kata Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya di Dolok Masihul, Selasa (8/2), saat menyaksikan vaksinasi yang digelar di Taman Socfindo Conservation PT Socfindo Bangun Bandar, Desa Martebing.
Kepada masyarakat yang hadir menyukseskan vaksinasi, ia berpesan agar seluruhnya aktif menginformasikan dan mengedukasi orang-orang terdekat akan pentingnya vaksinasi.
"Ajak mereka, sampaikan informasi perihal pentingnya vaksinasi ini sebagai bagian dari ikhtiar bersama menuntaskan pandemi," katanya.
Edukasi dan penyampaian informasi ini, kata dia, penting agar meredam berbagai informasi keliru terkait dengan vaksinasi yang sampai hari ini masih berseliweran.
"Vaksin ini aman dan halal. Tidak hanya bertujuan untuk menguatkan imun dan menciptakan 'herd immunity' (kekebalan komunal), dokumen yang menandakan kita sudah divaksin juga akan berguna dalam aktivitas sehari-hari seperti memasuki area fasilitas publik atau melakukan perjalanan dengan moda transportasi tertentu," katanya.
Apalagi, tambahnya, vaksinasi semakin penting fungsinya di tengah perkembangan situasi saat ini di mana munculnya varian baru, Omicron.
Meskipun varian Omicron saat ini kasus aktifnya 93 persen terjadi di Pulau Jawa dan Bali, bukan berarti tidak berpeluang menyebar ke luar dan sampai wilayah lain, termasuk Serdang Bedagai.
"Varian Omicron ini disebut-sebut punya daya sebar empat kali lebih cepat dibanding Delta. Meski mayoritas kasus terjadi di luar Sergai (Serdang Bedagai), tapi waspada dan bersikap preventif dalam menghadapi ancaman gelombang Omicron wajib kita lakukan, salah satunya lewat vaksinasi," katanya.
Dirinya juga menyebut Presiden RI Joko Widodo telah menginstruksikan seluruh daerah untuk menggenjot capaian angka vaksinasi demi memastikan seluruhnya siap menghadapi ancaman COVID-19 varian baru.
"Selain vaksinasi, Pak Presiden juga menekankan betul pentingnya penerapan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker. Jadi bagi masyarakat Sergai, selalu ingat pakai masker kalau berkegiatan. Jangan sampai longgar karena kedisiplinan kita akan menentukan keberhasilan dalam menuntaskan tantangan ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
"Hari ini targetnya 1.000 orang akan menjalani vaksin 'booster' (penguat)," kata Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya di Dolok Masihul, Selasa (8/2), saat menyaksikan vaksinasi yang digelar di Taman Socfindo Conservation PT Socfindo Bangun Bandar, Desa Martebing.
Kepada masyarakat yang hadir menyukseskan vaksinasi, ia berpesan agar seluruhnya aktif menginformasikan dan mengedukasi orang-orang terdekat akan pentingnya vaksinasi.
"Ajak mereka, sampaikan informasi perihal pentingnya vaksinasi ini sebagai bagian dari ikhtiar bersama menuntaskan pandemi," katanya.
Edukasi dan penyampaian informasi ini, kata dia, penting agar meredam berbagai informasi keliru terkait dengan vaksinasi yang sampai hari ini masih berseliweran.
"Vaksin ini aman dan halal. Tidak hanya bertujuan untuk menguatkan imun dan menciptakan 'herd immunity' (kekebalan komunal), dokumen yang menandakan kita sudah divaksin juga akan berguna dalam aktivitas sehari-hari seperti memasuki area fasilitas publik atau melakukan perjalanan dengan moda transportasi tertentu," katanya.
Apalagi, tambahnya, vaksinasi semakin penting fungsinya di tengah perkembangan situasi saat ini di mana munculnya varian baru, Omicron.
Meskipun varian Omicron saat ini kasus aktifnya 93 persen terjadi di Pulau Jawa dan Bali, bukan berarti tidak berpeluang menyebar ke luar dan sampai wilayah lain, termasuk Serdang Bedagai.
"Varian Omicron ini disebut-sebut punya daya sebar empat kali lebih cepat dibanding Delta. Meski mayoritas kasus terjadi di luar Sergai (Serdang Bedagai), tapi waspada dan bersikap preventif dalam menghadapi ancaman gelombang Omicron wajib kita lakukan, salah satunya lewat vaksinasi," katanya.
Dirinya juga menyebut Presiden RI Joko Widodo telah menginstruksikan seluruh daerah untuk menggenjot capaian angka vaksinasi demi memastikan seluruhnya siap menghadapi ancaman COVID-19 varian baru.
"Selain vaksinasi, Pak Presiden juga menekankan betul pentingnya penerapan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker. Jadi bagi masyarakat Sergai, selalu ingat pakai masker kalau berkegiatan. Jangan sampai longgar karena kedisiplinan kita akan menentukan keberhasilan dalam menuntaskan tantangan ini," katanya.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022