Anggota DPRD Sumatera Utara Syamsul Qamar (SQ) mengapresiasi langkah berbagai elemen bergotong royong melakukan pembangunan demi kelancaran akses lalu lintas.

"Meski merupakan tanggungjawab provinsi, namun kami bangga atas sikap kegotongroyongan ini," kata SQ anggota DPRD asal daerah pemilihan Sumut 7 menghubungi ANTARA di Sipirok, Jumat (11/6).

Menurut pria yang kerap berpenampilan rapi ini bahwa budaya gotong royong akhir-akhir ini sudah mulai redup atau mulai terkikis. 

"Mari kita petik hikma dari balik kegiatan gotong royong dan perlu dihidupkan (digiatkan) secara berkesinambungan ditengah masyarakat," kata politisi Partai Golkar ini.

Terimakasih Kadis PU Tapsel Chairul Rizal Lubis selaku inisiator kegiatan gotong royong membangun (cor) bahu jalan sepanjang 30 meter dengan lebar 2,5 meter di Aek Silakkut, Kecamatan Marancar, Kabupaten Tapanuli Selatan. 

"PU atas dorongan Bupati Tapsel Dolly P.Pasaribu berhasil menggerakkan puluhan personel berbagai elemen mulai TNI, Polri, PT. NSHE, PT. Nindya Karya, PPK Jalan Nasional Batang Toru - Batas Padang Sidempuan.

Kemudian, Kepala UPT Jalan Provinsi Wilayah Tapsel, Disnaker, Satpol PP, Dishub, BPBD, Kecamatan, Desa dan Masyarakat tanpa pamrih bahu membahu melakukan pengecoran termasuk ada membantu material untuk bahu jalan demi kepentingan umum," sebutnya.

"Artinya jadi melibatkan unsur pemerintah pusat, pemerintah prov, pemda, perusahaan swasta dan masyarakat termasuk TNI /polri

DPRD Sumut, katanya, mendorong pihak (daerah) lain melakukan gotong royong apalagi demi kepentingan publik di titik yang cukup rawan dan sudah pernah terjadi kecelakaan dan perlu ditiru. 

"Moga adanya cor bahu jalan yang menambah lebar badan jalan menjadikan pengendara kenderaan yang melintas semakin nyaman dan bertambah aman," katanya.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021