Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu menyebut Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM) Sidabdab Simanosor, Kecamatan SD.Hole Kabupaten Tapanuli Selatan sudah menjadi laboratorium kader bangsa.
"Darul Mursyid, Sekolah terbaik dan telah membawa nama harum Tapanuli Selatan di dalam dan luar negeri. Segudang prestasi yang diraih telah menginspirasi semua orang," kata Syahrul saat hadir di HUT ke-2 PDM Caffe, Rabu (7/10).
Baca juga: Ponpes Al-Yusufiyah Tapsel terima ribuan masker dari Gubsu
Selain mengucapkan selamat, Bupati dua "2" periode ini juga mengapresiasi PDM Caffe yang kehadirannya dinilai sudah banyak membantu perekonomian petani kopi di daerah tersebut, selain PDM yang telah banyak mencetak sumberdaya daya manusia yang Islami dan mandiri.
"Terimakasih kepada PDM yang telah turut andil membantu mendorong berbagai program pemerintah baik di dunia pendidikan maupun perekonomian masyarakat dalam rangka mewujudkan Tapanuli Selatan yang sehat, cerdas, dan sejahtera. Semoga niat tulus ini menjadi ladang ibadah bagi pengelola (Yaspenhir) selaku pengelola PDM," ucapnya.
Sebagai bentuk apresiasi kemitraan kerja yang dinilai mampu menekan inflasi melalui usaha perkopian dan mampu memberikan cadangan devisa, Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumut Wiwiek Sisto Widayat menyumbangkan sebuah peralatan mesin sortir kopi, guna dapat meningkatkan produktivitas PDM Caffe yang telah menghidupkan perekonomian petani kopi daerah itu.
Bupati Syahrul di kesempatan ini secara simbolik melakukan pelatakan batu pertama pembangunan rumah produksi dalam rangka PSBI PKE dan UMKM Tahun 2020, dilanjutkan pelepasan delapan siswa Darul Mursyid KSN Tingkat Nasional melalui daring.
Sebagaimana Ketua Yaspenhir, Ja'far Syahbuddin Ritonga jelaskan sebelumnya, bahwa sejak berdiri Tahun 1992 PDM yang dikelolanya sudah menjadi pesantren sains terbaik di Sumatera Utara di Tahun 2010 dan 2013 terbaik di Pulau Sumatera.
"Tahun 2018 masuk pesantren terbaik di Indonesia, dan visi PDM Tahun 2023 menjadi Pusat Kejayaan Peradaban Islam di Sumatera Utara. Mengapa tidak Sidaddap Simanosor akan menjadi pusat kejayaan peradaban Islam?," katanya optimis.
Diceritakan Ja'far setelah melewati rintangan dan pasang surut, kini keberhasilan PDM yang memiliki misi "Melahirkan Cendekiawan Muslim yang Mandiri" ini sudah banyak mengalami peningkatan.
"Tentu keberhasilan ini tidak lepas atensi pemerintah termasuk pembangunan infrastruktur jalan dan fasilitas lainnya, tambah perhatian Bank Indonesia mendorong kemajuan dunia usaha PDM Caffe," katanya.
Turut hadir diacara pada petang hari itu Kepala BI KPW Sibolga Aswin Kosotali, Mewakil Badan Silaturahmi Pondok Pesantren, Kadis Koperasi dan UKM Tapsel Ahmad Raja Nasution, dan Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Darul Mursyid, Sekolah terbaik dan telah membawa nama harum Tapanuli Selatan di dalam dan luar negeri. Segudang prestasi yang diraih telah menginspirasi semua orang," kata Syahrul saat hadir di HUT ke-2 PDM Caffe, Rabu (7/10).
Baca juga: Ponpes Al-Yusufiyah Tapsel terima ribuan masker dari Gubsu
Selain mengucapkan selamat, Bupati dua "2" periode ini juga mengapresiasi PDM Caffe yang kehadirannya dinilai sudah banyak membantu perekonomian petani kopi di daerah tersebut, selain PDM yang telah banyak mencetak sumberdaya daya manusia yang Islami dan mandiri.
"Terimakasih kepada PDM yang telah turut andil membantu mendorong berbagai program pemerintah baik di dunia pendidikan maupun perekonomian masyarakat dalam rangka mewujudkan Tapanuli Selatan yang sehat, cerdas, dan sejahtera. Semoga niat tulus ini menjadi ladang ibadah bagi pengelola (Yaspenhir) selaku pengelola PDM," ucapnya.
Sebagai bentuk apresiasi kemitraan kerja yang dinilai mampu menekan inflasi melalui usaha perkopian dan mampu memberikan cadangan devisa, Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumut Wiwiek Sisto Widayat menyumbangkan sebuah peralatan mesin sortir kopi, guna dapat meningkatkan produktivitas PDM Caffe yang telah menghidupkan perekonomian petani kopi daerah itu.
Bupati Syahrul di kesempatan ini secara simbolik melakukan pelatakan batu pertama pembangunan rumah produksi dalam rangka PSBI PKE dan UMKM Tahun 2020, dilanjutkan pelepasan delapan siswa Darul Mursyid KSN Tingkat Nasional melalui daring.
Sebagaimana Ketua Yaspenhir, Ja'far Syahbuddin Ritonga jelaskan sebelumnya, bahwa sejak berdiri Tahun 1992 PDM yang dikelolanya sudah menjadi pesantren sains terbaik di Sumatera Utara di Tahun 2010 dan 2013 terbaik di Pulau Sumatera.
"Tahun 2018 masuk pesantren terbaik di Indonesia, dan visi PDM Tahun 2023 menjadi Pusat Kejayaan Peradaban Islam di Sumatera Utara. Mengapa tidak Sidaddap Simanosor akan menjadi pusat kejayaan peradaban Islam?," katanya optimis.
Diceritakan Ja'far setelah melewati rintangan dan pasang surut, kini keberhasilan PDM yang memiliki misi "Melahirkan Cendekiawan Muslim yang Mandiri" ini sudah banyak mengalami peningkatan.
"Tentu keberhasilan ini tidak lepas atensi pemerintah termasuk pembangunan infrastruktur jalan dan fasilitas lainnya, tambah perhatian Bank Indonesia mendorong kemajuan dunia usaha PDM Caffe," katanya.
Turut hadir diacara pada petang hari itu Kepala BI KPW Sibolga Aswin Kosotali, Mewakil Badan Silaturahmi Pondok Pesantren, Kadis Koperasi dan UKM Tapsel Ahmad Raja Nasution, dan Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020