Ribuan masyarakat Kota Binjai bersama Wali Kota H.M.Idaham SH, M.Si didampingi Ketua TP PKK Hj. Lisa Andriani Lubis S.Psi melaksanakan sholat Idul Adha 1441 Hijriah di lapangan Merdeka Binjai, Jumat.
Sholat dimulai sekitar pukul 07.30 WIB dan tetap dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus COVID-19.
Warga harus mematuhi protokol kesehatannya antara lain wajib menggunakan masker, membawa sejadah masing-masing, mencuci tangan sebelum memasuki lapangan, cek suhu tubuh dan mengikuti batas jarak antara jamaah satu dengan jamaah lainnya yang sudah dibuat oleh panitia.
Baca juga: Bupati Terbit sholat Idul Adha di Masjid Jamik Ar-Rohman
Bertindak selaku Khatib dan Imam Sholat Ustadz Drs. H. Khairul Akmal Rizar Rangkuti, dimana dalam tausiyah nya beliau menceritakan tentang ketaqwaan Nabi Ibrahim AS ketika diperintahkan untuk menyembelih anaknya yaitu Ismail.
"Perintah Allah pada setiap tanggal 10 Dzulhijjah ( 70 hari setelah Idul Fitri) yaitu menyembelih hewan ternak sebagai simbol ketaatan kepada Allah SWT," katanya.
Ustadz Khairul Akmal Rizar juga mengatakan agar umat muslim yang saat ini belum berkesempatan untuk berangkat haji agar sabar dan memetik hikmahnya dikarenakan pandemi seperti saat ini.
"Bapak-bapak, Ibu-ibu yang tertunda keberangkatan hajinya semoga dapat bersabar mudah-mudahan di tahun depan tidak ada kendala lagi. Kalau takdir maupun ajal kita sudah ditetapkan oleh Allah SWT, kemanapun kita berlari, meski bersembunyi di dalam benteng yang paling kokoh bahkan tak mampu ditembus oleh apapun tetap saja kematian akan menghampiri," katanya.
"Tapi hal yang perlu diingat bukan kematian yang kita takutkan tapi sedikitnya bekal yang kita bawa yang harus kita risaukan," ucapnya.
Usai melaksanakan Sholat Idul Adha, Wali Kota Binjai, H.M. Idaham beserta Ketua TP. PKK Hj. Lisa Andriani Lubis menyaksikan penyembelihan hewan kurban di Masjid KH Karim Rambung Dalam.
Sementara berdasarkan data dari PHBI Kota Binjai ada 900 lebih hewan ternak yang akan disembelih di Kota Binjai.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Sholat dimulai sekitar pukul 07.30 WIB dan tetap dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus COVID-19.
Warga harus mematuhi protokol kesehatannya antara lain wajib menggunakan masker, membawa sejadah masing-masing, mencuci tangan sebelum memasuki lapangan, cek suhu tubuh dan mengikuti batas jarak antara jamaah satu dengan jamaah lainnya yang sudah dibuat oleh panitia.
Baca juga: Bupati Terbit sholat Idul Adha di Masjid Jamik Ar-Rohman
Bertindak selaku Khatib dan Imam Sholat Ustadz Drs. H. Khairul Akmal Rizar Rangkuti, dimana dalam tausiyah nya beliau menceritakan tentang ketaqwaan Nabi Ibrahim AS ketika diperintahkan untuk menyembelih anaknya yaitu Ismail.
"Perintah Allah pada setiap tanggal 10 Dzulhijjah ( 70 hari setelah Idul Fitri) yaitu menyembelih hewan ternak sebagai simbol ketaatan kepada Allah SWT," katanya.
Ustadz Khairul Akmal Rizar juga mengatakan agar umat muslim yang saat ini belum berkesempatan untuk berangkat haji agar sabar dan memetik hikmahnya dikarenakan pandemi seperti saat ini.
"Bapak-bapak, Ibu-ibu yang tertunda keberangkatan hajinya semoga dapat bersabar mudah-mudahan di tahun depan tidak ada kendala lagi. Kalau takdir maupun ajal kita sudah ditetapkan oleh Allah SWT, kemanapun kita berlari, meski bersembunyi di dalam benteng yang paling kokoh bahkan tak mampu ditembus oleh apapun tetap saja kematian akan menghampiri," katanya.
"Tapi hal yang perlu diingat bukan kematian yang kita takutkan tapi sedikitnya bekal yang kita bawa yang harus kita risaukan," ucapnya.
Usai melaksanakan Sholat Idul Adha, Wali Kota Binjai, H.M. Idaham beserta Ketua TP. PKK Hj. Lisa Andriani Lubis menyaksikan penyembelihan hewan kurban di Masjid KH Karim Rambung Dalam.
Sementara berdasarkan data dari PHBI Kota Binjai ada 900 lebih hewan ternak yang akan disembelih di Kota Binjai.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020