Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumatera Utara (Sumut) tetap melakukan perekrutan calon atlet pelajar untuk dibina di Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) setempat meski saat ini masih pandemi COVID-19.

Kepala UPT PPLP Dispora Sumut, Dahliana, di Medan, Senin, mengatakan seleksi atlet saat ini berbeda dengan sebelumnya karena anggaran seleksi untuk tahun ini dialihkan untuk penanggulangan COVID-19.

Sebagai pengganti, sesuai surat Kadispora Sumut No:426/1580/Disporasu tertanggal 20 April 2020 ditandatangani Kadispora H Baharuddin Siagian, perekrutan atlet dilakukan berdasarkan hasil "talent scouting" serta data prestasi atlet dari masing-masing pengurus cabang olahraga yang dibina di PPLP Sumut.

Baca juga: Pemain dan manajemen PSMS Medan jalani "rapid test" COVID-19

"Untuk tahun ini PPLP Sumut membutuhkan 27 atlet pelajar baru karena atlet dengan jumlah yang sama tahun ini telah menyelesaikan pendidikannya," kata Dahliana.

Adapun kuota atlet yang dibutuhkan terdiri dari atletik 3 atlet, gulat 1 atlet, karate 4 atlet, sepak bola 6 atlet, judo 1 atlet, taekwondo 2 atlet, wushu 2 atlet, panahan 4 atlet, tinju 4 atlet. Sementara angkat besi dan pencak silat tidak ada atlet baru. Meski demikian, Dispora Sumut pada tahap awal membutuhkan 54 atlet untuk diseleksi.

Ditanya mengapa perekrutan atlet tetap dilakukan di tengah kondisi pandemi COVID-19, Dahliana menyebutkan hal ini untuk memenuhi limit waktu yang ditentukan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Proses perekrutan sendiri tetap menggunakan protokol COVID-19.

"Kita bekerjasama dengan Dinas Kesehatan untuk memeriksa kondisi atlet sebelum mengikuti tes," kata Dahliana menegaskan.

Sementara itu, Sekretaris Umum Asprov PSSI Sumut, Fityan Hamdi, ketika dikonfirmasi membenarkan jika pihaknya diminta Dispora selaku pengelola PPLP untuk merekomendasikan calon atlet PPLP dari cabang sepak bola. Ada sekira 30 peserta dari Medan, Langkat, Deliserdang, Siantar, Asahan dan Labuhanbatu yang mengikuti tes.

Para calon atlet PPLP direkomendasi pelatih dari dari masing-masing daerah. Dari jumlah tersebut, pihaknya menyerahkan 12 nama ke Dispora untuk menjadi calon atlet PPLP.

"Kebutuhan PPLP sesungguhnya tujuh, tapi kita menyerahkan 12 nama sebagai cadangan, siapa tahu di antara tujuh nama teratas ada yang tidak lolos seleksi administrasi," katanya.

Pewarta: Juraidi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020